Tabung Gas Meledak, Pengemudi Ojek Online di Penjaringan Tewas

Seorang bocah bernama Kevin dan wanita bernama Agnes Nilawati juga mengalami luka-luka akibat ledakan tersebut.

oleh Muslim AR diperbarui 20 Feb 2017, 18:34 WIB
Diterbitkan 20 Feb 2017, 18:34 WIB
Tabung Gas Meledak di Jakarta Barat Lukai Seorang Kakek
Tabung gas 3 kilo itu meledak dan langsung membakar wajah seorang kakek.

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah ledakan keras terdengar di kawasan Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin pagi. Ledakan itu berasal dari pangkalan agen elpiji 50 kilogram di Teluk Gong Jalan G No. 2 RT 004 RW 017 Kelurahan Pejagalan, Jakarta Utara.

Camat Penjaringan Mohammad Andri menyatakan, ada warganya yang meninggal akibat kejadian tersebut.

"Memang benar, tabung gas meledak, isi pangkalannya berhamburan keluar. Sekarang, pihak kepolisian masih di lokasi. Satu orang meninggal dunia, satu lagi kritis. Kejadiannya sekitar pukul 08.50 WIB," ujar Andri di Jakarta Utara, Senin (20/2/2017).

"Suara ledakannya besar menggelegar. Polisi sekarang masih mencari tahu terkait penyebab pasti ledakannya," imbuh dia.

Masih menurut dia, akibat ledakan tersebut seorang pengemudi ojek online bernama Eddy tewas seketika. "Dia (Eddy) lagi ngecek handphone dan dekat ledakan," terang Andri.

Seorang bocah bernama Kevin dan wanita bernama Agnes Nilawati juga mengalami luka-luka akibat ledakan tersebut.

"Korban yang meninggal langsung dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Untuk korban Kevin dan Agnes dibawa langsung ke Rumah Sakit (RS) Duta Indah Teluk Gong, korban luka-luka ini merupakan anggota keluarga pemilik pangkalan," jelas Andri.

Pihak kepolisian masih belum memberikan keterangan terkait kejadian ini. Bahkan, Kapolsek Penjaringan AKBP Bismo Teguh yang ditemui di kawasan Pluit tak memberikan keterangan.

Sementara Kepala Suku Dinas (Kasudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Kota Administrasi Jakarta Utara Satriadi Billy Gunawan menduga adanya kebocoran gas di salah satu tabung. Dia juga mengatakan bahwa kasus ini sudah ditangani pihak kepolisian.

"Masih diselidiki pihak kepolisian. Hanya, dugaan sementara ada kebocoran gas sehingga terjadi ledakan. Kebocoran diduga karena pemilik agen gas ini tengah mengisi gas. Namun ada telepon berdering, pemilik pun berlari angkat telepon dan lupa kalau sedang isi gas. Ledakan pun terjadi," jelas Satriadi.

Kejadian ini membuat warga di sekitar lokasi panik, tapi pihak kepolisian sudah memberi garis polisi di sekitar lokasi.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya