PIP Makassar Cetak 581 Perwira Pelayaran Niaga Terbaik

Liputan6.com, Jakarta - Tahun 2017, Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar kembali menggelar pelantikan sekaligus wisuda para perwira pelayaran niaga terbaiknya di Lapangan apel Kampus baru PIP Makassar Jalan Salodong, Kel. Untia, Kec.Makassar, Jumat 24 Februari 2017.

"Baru-baru ini ada 581 perwira pelayaran niaga terbaik yang mengikuti wisuda, "kata kepala Badan Pengembangan SDM Perhubungan RI, Wahju Satrio Utomo.

581 perwira terbaik tersebut kata Wahju terdiri dari 223 orang Program Diploma IV, 68 orang Program Diklat Pelaut I (DP I), 107 orang Program Diklat Pelaut II (DP II) dan 183 orang Program Diklat Pelaut III (DP III).

Menurutnya, apa yang telah diraih oleh para perwira tersebut merupakan langkah awal untuk meraih tujuan dan cita-cita, mengingat perwira pelayaran niaga merupakan sekelompok masyarakat yang dikategorikan sebagai kaum intelektual.

Tak hanya itu, ia mengingatkan kepada para perwira yang telah dilantik itu untuk terus menjaga marwahnya dimana sebutan Perwira Pelayaran Niaga yang diperoleh dengan perjuangan dan membutuhkan pengorbanan merupakan legalitas yang memiliki makna dan nilai moral yang harus melekat dalam perjalanan karirnya kedepan.

Ia berharap agar para perwira yang telah mengikuti wisuda dapat memanfaatkan bekal pengalaman yang diraih selama perkuliahan maupun pelatihan di kampus PIP Makassar serta menjaga nama baik almamaternya.

"Para perwira yang diwisuda tersebut merupakan lulusan yang mampu mengatasi tantangan dan merebut pasar global, penerapan ketentuan dan kebijakan pemerintah serta penerapan konvensi internasional. Karena itu merupakan hal yang mutlak dan harus dilaksanakan sebagai jaminan bahwa mutu lulusan mampu memenuhi kualifikasi nasional dan internasional ,"terang Wahju.

Sementara itu, Direktur PIP Makassar, Ahmad Wahid menyampaikan bahwa PIP Makassar telah mengimplementasikan konvensi internasional dalam penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan sebagai respon strategis untuk menjawab kebutuhan pasar nasional dan internasional masa depan dan trend perkembangan dalam bidang transportasi.

Powered By:

BPSDM Kementerian Perhubungan