Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) memimpin prosesi pemakaman mantan Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Hasyim Muzadi secara militer. Usai dilepas secara militer, jenazah Hasyim Muzadi langsung diantar ke tempat peristirahatan terakhirnya.
Suasana haru dan syahdu begitu terasa saat jenazah Hasyim Muzadi hendak dikuburkan. Ribuan santri dan para pengunjung yang hadir tampak melantunkan kalimat tahlil dan tahmid.
Bendera setinggi dada juga dibentangkan di atas liang kubur Hasyim Muzadi, sebagai pertanda jenazah siap untuk dimakamkan.
Advertisement
Wapres JK yang memimpin prosesi pemakaman terlihat menyaksikan dengan seksama prosesi penguburan, JK pun sempat memasukkan tanah dengan sekop ke liang kubur Hasyim ketika jenazah telah dimasukkan keperistirahatan terakhirnya.
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) KH Hasyim Muzadi lahir di Tuban, Jawa Timur, pada 8 Agustus 1944. Hasyim Muzadi wafat usia 72 tahun di kediamannya Malang, Jawa Timur.
Sebelumnya ia sempat menjalani perawatan intensif di RS Lavalette Malang. Jenazah Hasyim Muzadi akan dimakamkan di Pondok Pesantren Al Hikam Depok, Jawa Barat yang diterbangkan dari Malang menuju Jakarta.