Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

Sopir Angkot dan Ojek Pangkalan di Sukabumi Tolak Angkutan Online

Mendapat penolakan dari sopir angkot dan ojek pengkolan, angkutan online di Sukabumi, Jawa Barat, dihentikan sementara.

oleh Galuh Garmabrata diperbarui 02 Agu 2017, 03:24 WIB

Diterbitkan 02 Agu 2017, 03:24 WIB

Fokus, Sukabumi - Aksi unjuk rasa ratusan sopir angkot dan ojek pengkolan kembali dilakukan dengan mendatangi kantor Dinas Perhubungan Kota Sukabumi. Dengan tuntutan yang sama seperti pada hari sebelumnya, para sopir dan ojek pengkolan menolak angkutan berbasis online beroperasi di Sukabumi, karena dinilai mengurangi pendapatan mereka.

Seperti ditayangkan Fokus Malam Indosiar, Rabu (2/8/2017), usai berdialog dengan perwakilan sopir dan ojek online, Walikota Sukabumi, Muhamad Muraz, akhirnya memutuskan izin operasional angkutan secara online di Sukabumi akan dihentikan selama setahun.

Namun usai menyampaikan aspirasinya, para sopir angkot menggelar sweeping terhadap angkutan online. Bahkan empat pos jaga Terminal Ahmad Sanusi dan sebuah kantor angkutan online juga dirusak massa.