Jokowi: Anak Indonesia Jangan Pernah Takut Bermimpi

Jokowi meminta agar anak-anak Indonesia menggantungkan cita-citanya tinggi dan jangan takut bermimpi.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 15 Sep 2017, 11:48 WIB
Diterbitkan 15 Sep 2017, 11:48 WIB
Bertolak ke Banjarmasin, Jokowi Hadiri Festival Anak Saleh
Bertolak ke Banjarmasin, Jokowi Hadiri Festival Anak Saleh (Foto: Biro Pers Kepresidenan)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Festival Anak Soleh Indonesia (FASI) X di lapangan Masjid Sabilal Muhtadin Banjarmasin.

Pada sambutannya, Jokowi berpesan agar anak-anak Indonesia tidak takut bermimpi dan memiliki cita-cita. 

"Jangan pernah takut bermimpi, jangan pernah takut punya cita-cita, kita sedang membangun Indonesia yang di dalamnya, anak-anakku semua bisa meraih impian apapun," kata Presiden Joko Widodo di Banjarmasin, Jumat (15/9/2017). 

Festival itu diselenggarakan oleh Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) yang diikuti oleh 3.700 orang santri dari 34 provinsi di Indonesia.

"Ada yang mau jadi guru? Ada yang mau jadi ustaz? Ada yang mau jadi ustazah? Ada yang mau jadi dokter? Pengusaha? Ada yang mau jadi menteri? Ada yang mau jadi presiden?" tanya Jokowi.

"Ada...," jawab para santri. 

"Kok banyak sekali yang mau jadi presiden? Semuanya bisa anak-anak raih, selama rajin belajar dan jangan lupa ibadahnya terus, jadi anak soleh," tambah Jokowi.

Ia juga mengaku senang dengan sejumlah pertunjukan seni yang ditunjukkan para santri cilik tersebut.

"Semuanya sekarang eranya kompetisi, eranya bersaing kalau anak-anak semuanya kreatif dan inovatif maka anak-anakku semuanya bisa berkompetisi," tutur Presiden.

 

Rumus Kreativitas Jokowi

Jokowi juga berpesan agar para santri dapat rajin belajar dan tekun bekerja.

"Itu adalah rumus kreativitas dan juga jangan lupa sayang kepada kedua orang tua, hormat kepada guru-guru kita, kepada teman-teman kita juga harus saling menghargai. Jangan membeda-bedakan teman," tambah Presiden.

Bersama Jokowi juga hadir Ketua DPD Oesman Sapta Oedang yang juga ketua dewan pembina BKPMRI, Ketua Dewan penasihat BKPMRI Idrus Marham, Kepala Staf Presiden Teten Masduki dan Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya