Benny Panbers Dikenal Sebagai Sosok Tegar dan Pantang Menyerah

Rencana jenazah akan disemayamkan di Rumah Duka Dharmais selama dua hari kedepan dan akan dimakamkan di TPU Menteng Pulo.

oleh Rinaldo diperbarui 25 Okt 2017, 06:26 WIB
Diterbitkan 25 Okt 2017, 06:26 WIB

Fokus, Tangerang - Suasana duka menyelimuti ruang persemayaman Rumah Sakit Dharmais, Jakarta Barat. Keluarga dan kerabat nampak sangat bersedih  usai meninggalnya Benny Panjaitan yang dikenal sebagai musisi grup band Panbers pada Selasa pagi di usia ke 70 di rumahnya di kawasan Ciledug, Tangerang

Seperti ditayangkan Fokus Malam Indosiar, Rabu (25/10/2017) salah seorang anak almarhum menyatakan keluarga sangat syok karena sebelumnya Benny dalam kondisi sehat meski selama tujuh tahun terakhir terkena serangan stroke. Di mata keluarga, almarhum juga dikenal sebagai pribadi yang baik, tegar dan pantang menyerah.

Benny bersama tiga bersaudara yaitu Hans, Doan dan Asido Panjaitan memulai karir musik pada tahun 1969 silam di Surabaya dengan membentuk grup musik Panbers atau Panjaitan Bersaudara.

Selama kariernya, Benny bersama Panbers sudah menelurkan ratusan album berbagi genre, dari pop, rock, rohani hingga keroncong. Beberapa lagu yang sangat dikenal publik di antaranya Gereja Tua, Musafir dan Nasib Cintaku.

Rencana jenazah akan disemayamkan di Rumah Duka Dharmais selama dua hari kedepan dan akan dimakamkan di TPU Menteng Pulo.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya