Hujan Deras, 2 Jembatan Penghubung Pacitan-Lumajang Ambrol

Dua jembatan penghubung di Pacitan dan Lumajang ambrol akibat tersapu banjir. Lalu lintas di wilayah tersebut lumpuh total.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 26 Jan 2018, 07:38 WIB
Diterbitkan 26 Jan 2018, 07:38 WIB

Fokus, Pacitan - Akibat hujan deras, dua jembatan penghubung antara desa di wilayah Pacitan dan Lumajang, ambrol. Lalu lintas terpaksa ditutup total, karena kondisinya membahayakan, dan warga harus melewati jalur alternatif.

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Jumat (26/1/2018), jembatan sepanjang 100 meter di Desa Gayungan, Kecamatan Arjosari, ambrol di beberapa bagian. Nampak lubang menganga dengan lebar satu meter dan panjang sekitar dua meter.

Akibat jembatan ambrol, jalan pengubung Kecamatan Arjosari menuju Kota Pacitan tersebut terpaksa ditutup untuk lalu lintas karena membahayakan. Warga terpaksa memutar melewati wilayah Pondok Termas.

Jembatan tersebut ambrol akibat derasnya arus Sungai Gayungan. Perbaikan belum bisa dilakukan karena  wilayah ini masih sering diguyur hujan. Pada malam hari, warga melakukan penjagaan agar jembatan ini tidak dilintasi kendaraan.

Hal serupa juga terjadi di  Desa Kalidilem, Kecamatan Randuagung, Lumajang. Jembatan penghubung antar desa ini juga ambrol. Bahkan jembatan sepanjang 10 meter ini nyaris putus, sehingga tidak bisa dilalui. Jembatan ambrol akibat derasnya arus sungai setelah terjadi hujan deras selama beberapa jam di hulu sungai. Beruntung saat kejadian, tidak ada warga yang tengah melintas.

Dinas Pekerjaan Umum dan BPBD terpaksa menutup  akses jalan tersebut. Sementara warga harus melewati jalur alternatif untuk  menuju Desa Jatiroto dan Desa Sumbersuko.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya