Menpora Harap HMI Jadi Rujukan Generasi Milenial

Menpora: HMI Harus Jadi Rujukan Generasi Milenial Menatap Optimisme Masa Depan Bangsa

oleh Cahyu diperbarui 31 Mar 2018, 09:52 WIB
Diterbitkan 31 Mar 2018, 09:52 WIB
Imam Nahrawi
Menpora: HMI Harus Jadi Rujukan Generasi Milenial Menatap Optimisme Masa Depan Bangsa

Liputan6.com, Jakarta Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, bersama Ketua Dewan Pakar KAHMI yang juga Ketua HMI 1972-1974 dan deklarator Kelompok Cipayung, Akbar Tanjung, menjadi saksi Serah Terima Jabatan (Sertijab) Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) dari kepengurusan periode 2016-2018 ke periode 2018-2020, di Ballroom Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (29/3/2018). Sertijab seluruh aset dan perangkat organisasi dilakukan oleh Ketua Umum Periode 2016-2018, Mulyadi P Tamsir, kepada Respiratori Saddam Al-Jihad yang secara resmi memegang tampuk pimpinan Periode 2018-2020.

Tema sentral yang diangkat pada acara pelantikan tersebut adalah 'Merawat Tradisi Keilmuan dan Pengabdian Dalam Nafas Keislaman dan Keindonesiaan'. Sengaja hal ini digaungkan karena sejarah babak baru organisasi Laskar Hijau Hitam--julukan HMI--kini memasuki era milenial yang serba penuh tantangan.

"Bersama Bang Akbar Tanjung, Ketua Dewan Pakar HMI dan Deklarator Kelompok Cipayung serta Sekjen KAHMI, saya bersama-sama menjadi saksi sejarah dan sengaja saya abadikan menjadi bagian sejarah saya menyaksikan peristiwa yang bersejarah ini," ujar Imam Nahrawi, dalam sambutannya.

"Pertama saya ucapkan selamat dan sukses atas pelantikan PB HMI dan Kohati, semoga dalam perjalanan kepengurusan periode 2018-2020, HMI dan Kohati betul-betul memberi harapan baru dan harapan besar bagi warga himpunan dan lebih umum lagi bagi seluruh mahasiswa Indonesia. Saya berharap gairah HMI semakin besar serta menjadi rujukan bagi segenap anak muda generasi milenial untuk menatap optimisme tentang masa depan Indonesia ini," sambungnya.

Tantangan saat ini memang tidak ringan, apalagi di pundak anak muda calon-calon pewaris keberlangsungan bangsa. Masalah kenakalan remaja, bahaya narkoba, radikalisme, hingga benih-benih disintegrasi bangsa perlu diwaspadai dan HMI diharapkan mampu menjadi kelompok terdepan mengatasi problematika bangsa.

"Sekali lagi hidup adalah tantangan, itu berat, biarlah yang berat itu kita tanggung bersama-sama, karena tidak ada istilah berat lalu kita pikul sendiri, tapi bagaimana semua itu menjadi ringan kalau kita bersama-sama menanggung. Pemerintah terus mendukung dan memberi bantuan kepada organisasi kepemudaan yang jelas keberadaan dan orientasinya, dan HMI menjadi salah satunya," ucap Imam.

Dalam acara tersebut, diadakan pula sertijab kepengurusan Korps HMI Wati (Kohati) dari Periode 2016-2018 kepada Periode 2018-2020 yang diketuai Siti Fatimah Siagian. Turut hadir, Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Faisal Abdullah, Sesdep Bidang Pengembangan Pemuda Imam Gunawan, dan Ketua Umum HMI 1990-1992 Ferry Mursidan Baldan yang juga mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang.

 

 

(*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya