Liputan6.com, Solo - Demo menolak kenaikan harga BBM (bahan bakar minyak) di Solo, Jawa Tengah, Senin 2 April siang, berlangsung ricuh.
Seperti ditayangkan Liputan6 Malam SCTV, Selasa (3/4/2018), ratusan mahasiswa yang mencoba memblokade Jalan Jendral Sudirman di depan Balai Kota Solo terlibat saling dorong dengan polisi.
Tak kuat menahan dorongan para mahasiswa, polisi wanita mencoba meminta bantuan rekannya. Namun, upaya mereka gagal karena kalah jumlah.
Advertisement
Aksi dorong antara demonstran dari Aliansi Mahasiswa Solo Raya dan aparat Polresta Solo tidak terelakkan. Mereka dihalau polisi untuk lebih menepi agar tidak terjadi kemacetan.
Aksi teatrikal penolakan kenaikan harga BBM juga digelar mahasiswa dengan menyebar uang receh Rp 200. Aksi ini menggambarkan kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM jenis pertalite dan pertamax dinilai menyengsarakan rakyat.