Jadi Kapolres Pandeglang, AKBP Indra Prioritas Pengawasan Jaringan Radikalisme

Setelah serah terima jabatan (sertijab), AKBP Sofwan langsung menemui pendiri Pondok Pesantren Roudatul Ulum Cidahu, Abuya Muhtadi Dimyathi.

oleh Liputan6.com diperbarui 05 Nov 2019, 22:48 WIB
Diterbitkan 05 Nov 2019, 22:48 WIB
Yusron/Liputan6.com
AKBP Sofwan langsung menemui pendiri Pondok Pesantren Roudatul Ulum Cidahu, Abuya Muhtadi Dimyathi.

Liputan6.com, Jakarta - AKBP Sofwan Hermanto resmi menjabat Kapolres Pandeglang menggantikan AKBP Indra Lutrianto Amstono yang diangkat sebagai Wadir Intelkam Polda Riau.

Setelah serah terima jabatan (sertijab), AKBP Sofwan langsung menemui pendiri Pondok Pesantren Roudatul Ulum Cidahu, Abuya Muhtadi Dimyathi.

“Silaturahmi ke Abuya Muhtadi ini untuk meminta restu awal tugas jadi Kapolres Pandeglang, sekaligus mengundang beliau untuk acara lepas sambut. Penting bagi kami bersilaturahmi ke ulama untuk sinergi dalam tugas kamtibmas,” AKBP Sofwan Hermanto mengungkap alasannya menemui ulama kharismatik dari Banten itu, Selasa (5/11/2019).

Setelah resmi menjabat Kapolres, Sofwan menegaskan bahwa pemantauan dan pengawasan jaringan radikalisme di Pandeglang menjadi program prioritas yang akan dilakukannya. Apalagi, Pandeglang menjadi salah satu daerah yang rawan penyebaran paham radikal.

“Pengawasan jaringan radikal menjadi program serius,” kata Sofwan.

Dalam sertijab Kapolres Pandeglang yang digelar di Polda Banten, Wakapolda Banten Brigjen Pol Tomex Korniawan mengingatkan agar pimpinan yang terpilih untuk mengemban tugas barunya dengan baik.

“Saya yakin dan percaya, dengan bekal pengalaman yang telah saudara miliki, saudara akan mampu melaksanakan tugas dengan baik dan sesuai harapan Polri serta tuntutan masyarakat Banten,” tutur wakapolda.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya