Joki SBMPTN di Surabaya Dikeluarkan Panitia Pengawas

Panitia pengawas menemukan peserta diduga joki yang tidak terdaftar dalam absensi dan nomor bangku.

oleh Muhammad Ali diperbarui 09 Mei 2018, 06:28 WIB
Diterbitkan 09 Mei 2018, 06:28 WIB

Liputan6.com, Surabaya - Pelaksanaan SBMPTN 2018 di Jakarta digelar serentak di berbagai kampus, salah satunya di Universitas Esa Unggul, Jakarta Barat. Bagi peserta jurusan IPA, mata pelajaran Matematika menjadi pelajaran yang sulit untuk dikerjakan. Namun, peserta optimis dapat lulus ke universitas negri idaman.

Namun di Surabaya, Jawa Timur, pelaksanaan SBMPTN harus dicederai dengan insiden dikeluarkannya salah satu peserta dari lokasi ujian di Universitas 17 Agustus Surabaya. Pasalnya, panitia pengawas menemukan peserta diduga joki yang tidak terdaftar dalam absensi dan nomor bangku. Tetapi, dia memiliki id card yang tercantum nama, nomor peserta, dan ruangan.

"Nanti sudah ujian selesai, akan kita cek validitas dan keaslian dari peserta itu. Kalau peserta itu asli, maka uji validitas itu gugur," kata Sekjen Kemristekdikti Ainun Na'im seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Rabu (9/5/2018).

Pelaksanaan SBMPTN di Universitas Sebelas Maret, Solo, Jawa Tengah, berjalan tertib dan lancar. Jumlah peserta yang terdaftar hampir 27 ribu yang terdiri dari 25 ribu lebih peserta ujian tulis berbasis cetak dan 920 peserta ujian tulis berbasis komputer.

Di Bandar Lampung, lebih dari 21 ribu pelajar lulusan SMA juga ikut seleksi masuk perguruan tinggi. Di sini, peserta penyandang disabilitas mendapat perlakuan khusus dan diawasi seorang dosen.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya