Jangan Ganggu Hewan di Ragunan Kalau Tidak Mau Berurusan dengan Polisi

Liputan6.com, Jakarta - Seorang pengunjung Kebun Binatang Ragunan, Jakarta Selatan, harus berurusan dengan hukum. Dia dilaporkan pengelola karena melanggar Undang-Undang Ekosistem.

Kepala Unit Pengelolah Taman Marga Satwa Ragunan, Dina Himawati, mengatakan petugas memergoki seorang pengunjung melempar botol ke kandang orang utan. Dia pun langsung digiring ke kantor polisi.

"Kemarin kami Operasi Tangkap Tangan (OTT). Ada pengujung yang berbuat melawan hukum dan sudah kami proses," ujar dia, Minggu (17/6/2018).

Dina berharap kejadian ini dijadikan pelajar agar pengunjung menjaga sikap ketika berwisata ke Kebun Binatang Ragunan. Siapa pun yang melanggar Undang-Undang Ekosistem dapat dikenai pidana.

"Kami minta menaati aturan ketika berada di Kebun Binatang. Kami tahu perilaku hewan-hewan banyak yang menarik pengunjung. Tapi berperilakulah dengan baik," ungkap dia.

Selain itu, Dina menambahkan kasus lainnya yang terjadi di Kebun Binatang Ragunan adalah pencurian. Ada dua pencopet yang berhasil diringkus.

"Pencopetnya laki-laki. Modusnya berperilaku sama seperti layaknya pengunjung mencoba antri di keramaian seperti wahana kereta dan tempat istana boneka," tutur dia.

Dina mencatat, hari ini pengunjung di Kebun Binatang Ragunan mencapai 149.665 orang. "Puncaknya hari ini dan besok," tutup dia.

Momentum lebaran dimanfaatkan masyarakat Ibu Kota dan sekitarnya untuk mengunjungi beberapa tempat wisata. Sehingga jumlah pengunjung dapat dipastikan lebih banyak dibandingkan hari biasanya.

Kepala Unit Pengelolah Taman Satwa Ragunan, Dina Himawati memprediksi angka pengunjung akan terus naik hingga puncaknya pada Minggu dan Senin, 17-18 Juni 2018. Mengingat masa libur panjang akan berakhir.

Dia menyebut pengunjung pada Minggu, 17 Juni 2018 pengunjung Ragunan mencapai 150 ribu. Transportasi yang digunakan oleh pengunjung pun bervariasi, mulai dari sepeda hingga kendaraan roda empat.

"Pengunjung sebanyak 149.665 orang. Yang menggunakan sepeda berjumlah 27, ada 101 bus, 17.577 sepeda motor dan 5.703 mobil terparkir di lahan yang disediakan," kata Dina di Jakarta.

Selain itu berikut data-data jumlah pengunjung di beberapa tempat wisata lainnya di Jakarta yang telah dirangkum oleh Liputan6.com:

1. Monumen Nasional (Monas)Sebagai salah satu ikon khas Jakarta, banyak pula masyarakat yang berkunjung di Monas. Terdapat museum Proklamasi hingga puncak Tugu Monas yang menjadi daya tarik masyarakat.

Kepala UPT Monas, Munjirin menyebut hari lebaran ketiga jumlah pengunjung semakin banyak. Sejak pukul 06.00-14.00 WIB pengunjung sudah mencapai 60 ribu orang.

"Jumlah pengunjung Monas sampai pukul 14.00 WIB berjumlah 59.148," kata Munjirin.

2. Taman Mini Indonesia Indah (TMII)Sebagai tempat wisata yang terkenal dengan anjungannya, TMII juga menyediakan unit rekreasi lainnya yang menjadi daya tarik wisatawan.

Kepala Seksi Humas TMII Asep Sumarna mengatakan adanya peningkatan jumlah pengunjung dibandingkan hari sebelumnya. Untuk jumlah kendaraan yang datangpun juga bertambah.

"Hingga pukul 14.00 WIB jumlah pengunjung sebanyak 78.374 orang dengan menggunakan 99 bus, 5.668 mobil dan 9.793 motor," jelasnya.

3. Taman Impian Jaya AncolKawasan wisata Ancol yang terkenal dengan pantainya, menjadi salah satu tempat berkumpul keluarga. Sehingga hari lebaran ketiga jumlah pengunjung meningkat dibandingkan hari biasanya.

Cooperate Communication Ancol, Rika Lestari menyebut hingga pukul 16.00 WIB, jumlah pengunjung Ancol telah mencapai 90 ribu.

"Pengunjung sampai sore hari mencapai 89.964 orang dengan jumlah kendaraan yang masuk sebanyak 9.760 mobil dan 8.388 sepeda motor," kata Rika.