Penumpang KRL Sudah Bisa Gunakan Tiket Elektronik

PT Kereta Commuter Indonesia menerapkan tiket kertas untuk KRL akibat pembaruan dan pemeliharaan sistem tiket.

oleh Jennar Kiansantang diperbarui 23 Jul 2018, 11:21 WIB
Diterbitkan 23 Jul 2018, 11:21 WIB
Dampak Pembaharuan Sistem E-Ticketing KRL Commuter Line
Sejumlah calon penumpang antre membeli tiket kertas di Stasiun Depok Baru, Jawa Barat, Senin (23/7). Pembaruan sistem pembelian tiket elektronik memaksa penumpang membeli tiket kertas seharga Rp3.000 untuk semua stasiun. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah stasiun KRL Jabodetabek sempat mengalami antrean panjang penumpang, Senin (23/7/2018) pagi. Pasalnya, PT Kereta Commuter Indonesia, sebagai pengelola, menerapkan tiket kertas akibat pembaruan dan pemeliharaan sistem tiket.

Namun, sejak siang sekitar pukul 11.00, sistem tiket elektronik mulai normal. Seorang pengguna KRL, Maria, mengatakan sistem tap in sudah digunakan di Stasiun Gondangdia, Jakarta Pusat.

"Baru saja, kata petugas loket," kata Maria.

Saat berangkat dari Stasiun Depok Lama, ia masih menggunakan tiket kertas. Hal serupa juga berlaku di Stasiun Pasar Minggu.

"Di sini sudah bisa, tap in," ungkap Mevi, pengguna KRL.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya