Polisi: Saling Lempar Mercon Penyebab Tawuran di Pasar Rumput

Tawuran yang sering terjadi di kawasan tersebut karena kurangnya personel untuk menjaga di kawasan itu.

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Agu 2018, 01:19 WIB
Diterbitkan 25 Agu 2018, 01:19 WIB
20170108-Ada Tawuran di Dekat Stasiun Manggarai-Jakarta
Dua kelompok warga terlibat tawuran di dekat Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Minggu (8/1). Puluhan orang terlihat membawa senjata tajam, bongkahan batu dan petasan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Indra Jafar mengatakan, ada dua faktor yang menyebabkan terjadinya tawuran di kawasan Pasar Rumput, Jakarta Selatan pada Kamis malam, 23 Agustus 2018. Yang pertama seorang pengendara yang melemparkan botol di depan pedagang, tapi tak melukai.

"Ada lagi seseorang melempar mercon pas magrib, meledak. Langsung dari warga Menteng itu mulai mencoba menyerang ke Pasar Rumput. Tapi Alhamdulilah dari Kapolsek Menteng maupun Setia Budi cepat datang dan segera melerai. Cuma sudah terjadi lempar-lemparan batu sampai haltenya ada yang kacanya terkena batu," kata Indra di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (24/8/2018).

Pihaknya sampai saat ini masih mencari pelaku pelempar botol dan mercon sehingga adanya perusakan terhadap halte busway atau fasilitas umum.

"Hari pertama kejadian itu saya bentuk tim, kemudian dari Kasat Reskrim Narkoba langsung ke sana melakukan lidik. Memang kita belum temukan sih (penyelundupan narkoba), biasanya kan seperti itu mengalihkan perhatian karena ada barang-barang seperti itu (narkoba) yang akan masuk. Tapi kita belum ketemu," ungkap Indra.

Dia pun mengaku, tawuran yang sering terjadi di kawasan tersebut karena kurangnya personel untuk menjaga di kawasan itu. Hal itu dikarenakan banyak anak buahnya yang dialihkan untuk menjaga beberapa venue Asian Games 2018.

"Memang personel kita ini kan banyak melakuakn pengamanan di beberapa venue. Setia Budi juga ada venue bola basket. Sehingga personil kita tersedot. Saya sudah koordinasi dengan Kasat Brimob kita akan tempatkan satu peleton untuk lakukan pemantauan, pengawasan. Sehingga tak terjadi lagi," jelas Indra.

"Kita keabisan personil tapi kita minta Kasat Brimob satu peleton. Sudah perintahkan Kapolsek untuk monitoring dan menempatkan anggota kita di situ sehingga setiap saat bisa berkoordinasi pada hal-hal sekecil apan pun yang terjadi segera langsung diselesaikan," sambungnya.

Pihaknya juga telah mengimbau warga, tokoh masyarakat, dan tokoh agama untuk selalu mencegah terjadinya tawuran.

"Kalau ada tanda-tanda seperti itu segera kita datang ke TKP, kita komunikasikan ke tokoh-tokoh kedua pihak untuk sama-sama menahan diri. Tapi kemarin kita tidak tahu, memang agak kecolongan, itu sekonyong-konyong terjadi. Akhirnya yang satu melempar mercon kejadianlah," pungkas Indra.

 

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini

Reporter: Nur Habibie

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya