Liputan6.com, Jakarta - Top 3 news, target tinggi yang ditetapkan Menpora Imam Nahrawi kepada para kontingen Indonesia di perhelatan Asian Games 2018 kini terlampaui.
Para atlet dengan semagat juang serta kerja kerasnya mampu mempersembahkan lebih dari 20 medali emas, belasan perak, dan puluhan perunggu bagi Tanah Air.
Capaian ini bahkan sudah melewati rekor raihan tertinggi Indonesia pada Asian Games 1962. Kini bonus bagi para atlet yang telah mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia tengah menanti.
Advertisement
Kabar lainnya yang juga menyita perhatian, pengunduran diri Sandiaga Uno sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta. Duet bersama Anies Baswedan untuk menjadikan Ibu Kota sebagai tempat yang nyaman dan ramah bagi siapa saja, terhenti di masa kerjanya yang baru 10 bulan.
Tak sedikit respon warga yang menganggap Sandi telah mengingkari janjinya. Atas hal tersebut, pria yang terkenal dengan program OK OCE-nya ini meminta maaf. Keputusan itu dilakukan karena dia akan fokus dalam Pilpres 2019 sebagai cawapres Prabowo Subianto.
Hal yang sama juga pernah dilakukan Joko Widodo atau Jokowi sebelum menjadi Presiden RI. Usai mendeklarasikan maju dalam Pilpres 2014, Jokowi mengundurkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta setelah berhasil mengalahkan petahana Fauzi Bowo.Â
Berikut berita terpopuler di kanal News Liputan6.com, sepanjang Selasa, 28 Agustus 2018:
1. Indonesia Lewati Rekor Asian Games
Menpora Imam Nahrawi memasang target tinggi di Asian Games 2018. Indonesia menempati posisi 10 besar dan meraih 20 medali emas.
Asian Games 2018Â belum berakhir, target sudah tercapai. Pada 27 Agustus 2018, Indonesia berada di peringkat 4 dengan 22 medali emas, 15 perak, dan 27 perunggu.
Menpora Imam Nahrawi berharap medali emas, perak maupun perunggu terus diraih para atlet Indonesia di sisa waktu Asian Games 2018. Berapa kisaran bonus yang akan didapatkan para atlet Indonesia setelah mengharumkan nama bangsa?
Â
Â
* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.
Advertisement
2. Beda Jokowi dan Sandi Saat Mengundurkan Diri dari DKI Versi Ketua DPRD
Ketua DPRD DKI Jakarta Parsetio Edi Marsudi merupakan salah satu saksi pengunduran diri Joko Widodo atau Jokowi kala mundur dari posisi gubernur DKI Jakarta jelang Pilpres 2014.
Demikian juga ketika Sandiaga Uno mundur sebagai wakil gubenur untuk maju menjadi calon wakil presiden di Pilpres 2019.
Kendati demikian, Prasetio mengaku kesulitan bila harus membandingkan isi pidato pengunduran diri keduanya.
Â
3. KPK Tangkap Hakim PN Medan yang Vonis Meiliana
KPK menangkap empat orang hakim Pengadilan Negeri Medan. Salah satunya adalah Wakil Ketua PN Wahyu Prasetyo Wibowo.
Wahyu Prasetyo Wibowo merupakan hakim ketua yang memvonis Meiliana bersalah. Kasus itu sempat menarik perhatian publik.
Meliana merupakan terpidana 18 bulan kasus penodaan agama. Pangkal masalahnya bermula dari keluhan Meiliana terhadap suara azan.
Â
Â
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement