Debat Perdana Pilkada Jakarta 2024, Siapa Diprediksi Unggul?

M Taufik Pede Dipilih Jadi Wagub Gantikan Sandiaga

Taufik tidak sepakat pernyataan PKS yang menyatakan Gerindra sudah sepakat dengan dua nama calon wagub yang diajukan PKS.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 19 Sep 2018, 14:42 WIB

Diterbitkan 19 Sep 2018, 14:42 WIB

20160127-Inilah Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta Oleh Gerindra

Ketua DPD DKI Gerindra M Taufik berbincang dengan Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno saat proses penjaringan Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta oleh Partai Gerindra di Hotel Sari Pan Pasific, (27/1). (Gempur M Surya/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta M Taufik tetap yakin dirinya akan terpilih sebagai wakil gubernur DKI Jakarta menggantikan Sandiaga Uno yang mundur karena maju Pilpres 2019.

"Sudah deh, DPD Gerindra itu M Taufik, DPP Gerindra Insyaallah M Taufik juga," ujar Taufik di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (19/9/2018).

Taufik tidak sepakat pernyataan PKS yang menyatakan Gerindra sudah sepakat dengan dua nama calon wagub yang diajukan PKS. Sebagai ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, Taufik merasa belum pernah menandatangani kesepakatan dua nama dari PKS itu.

"Belum ada kesepakatan antara Gerindra dan PKS soal dua nama itu. Saya sih belum tanda tangan ya," kata Taufik.

Saat ini, Taufik mengaku sedang memperkuat dukungan di DKI Jakarta. Di tingkat DPD DKI Jakarta, M Taufik mengaku sudah mendapat dukungan dari sesama anggota partai.

"Rapat pimpinan partai ini mau saya perluas lagi. Hari Jumat saya undang semua DPC, nah itulah mekanisme pengambil keputusan di Gerindra," ujar Taufik.

Sebelumnya, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman mengatakan sudah ada dua sosok yang diusulkan PKS sebagai wakil gubernur DKI, mereka adalah Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

PKS Tunjuk Syaikhu

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menunjuk dua kadernya sebagai kandidat wakil gubernur DKI Jakarta, yaitu Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto. Ketua Bidang Hubungan Masyarakat DPP PKS Dedi Supriyadi menjelaskan alasan PKS memilih dua kadernya itu.

"Pak Achmad Syaikhu itu berpengalaman sebagai anggota DPRD dari tingkat kota kemudian provinsi, kemudian menjadi wakil wali kota juga," ujar Dedi ketika dihubungi, Rabu (19/9/2018).

Menurutnya, Achmad Syaikhu juga pernah disiapkan menjadi wakil Gubernur Jawa Barat. "Alasan-alasan itu menjadikan Ahmad Syaikhu menjadi kandidat," ucapnya.

Sedangkan kandidat kedua adalah Agung Yulianto yang merupakan sekretaris DPW PKS DKI Jakarta. Dedi mengatakan Agung karena memiliki latar belakang sebagai pengusaha sukses.

"Profiling ini cukup dekat dengan figur wagub sebelumnya yaitu Pak Sandiaga Uno," ujar Dedi.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓