Liputan6.com, Jakarta - Upacara Penutupan Asian Para Games 2018 di Stasion Madya Komplek gelora Bung Karno Senayan berakhir. Pengunjung pun membubarkan diri.
Pantauan di lapangan, Sabtu (13/10/2018) sekitar pukul 22.10 WIB, pengujung yang menyaksikan penutupan Asian Para Games berangsur-angsur meninggalkan areal Gelora Bung Karno.
Di gerbang gate 5 misalnya. Di sana terdapat tiga gerbang keluar. Dua gerbang berukuran kecil dibuka lebar-lebar.
Advertisement
Sedangkan, satu gerbang besar memakai sistem buka-tutup. Petugas yang berjaga akan membuka gerbang jikalau dilintasi penyandang disabilitas.
Di Gate 5, tidak terjadi penumpukan pengujung. Soalnya, petugas menginstrusikan untuk tidak menunggu angkutan di trotoar jalan.
Sehingga, bagi yang ingin menggunakan transportasi online diarahkan untuk berjalan sedikit ke arah Sudirman.
Kendati, volume kendaraan begitu banyak tak begitu pengaruh terhadap kondisi jalan. Buktinya, lalu lintas di Jalan Pintu Satu Senayan Kendati cenderung ramai lancar.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Nonton via Layar Lebar
Masyarakat yang tak kebagian tiket upacara penutupan Asian Para Games 2018 tak risau. Panitia menyediakan layar lebar berukuran 4X3 meter.
Pantauan di lapangan, ratusan pengunjung Gelora Bung Karno duduk bersila memandang sebuah layar besar yang terpasang di atas panggung besar. Tatapan mereka begitu serius menyaksikan acara penutupan Asian Para Games 2018.
Panitia menyediakan layar tersebut di zona inspirasi. Siapapun diperbolehkan masuk. Syaratnya cukup memiliki tiket festival seharga Rp 10 ribu.
Salah satu pengunjung bernama Reni Darmasanti mengaku senang dengan disediakannya layar lebar. Ini sangat membantu pengunjung yang tidak mendapatkan tiket.
"Bagus. Jadi dengan begini yang tidak dapat tiket tetap bisa lihat langsung tetap di GBK," ucap dia, Sabtu (13/10/2018).
Advertisement