Alasan Gibran, Kahiyang dan Bobby Belum Mau Terjun ke Dunia Politik

Menurut suami Selvi Ananda ini, menjadi politikus bisa dilakukan kapan saja. Asalkan sudah mapan secara mental dan ekonomi.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Des 2018, 18:27 WIB
Diterbitkan 08 Des 2018, 18:27 WIB
Jokowi dan Keluarga
Jokowi dan keluarga (dok. Merdeka.com)

Liputan6.com, Jakarta Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka mengaku belum berminat terjun ke dunia politik. Dia hanya ingin fokus mengembangkan bisnis kuliner dan martabak.

"Untuk saat ini kan memang saya mengikuti terus jejaknya Bapak sebagai pengusaha," ujar Gibran di Grand Garden Cafe Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Sabtu (8/12/2018).

Menurut suami Selvi Ananda ini, menjadi politikus bisa dilakukan kapan saja. Asalkan sudah mapan secara mental dan ekonomi.

Dia menyadari menjadi pengusaha saja tidak bisa membantu rakyat sampai lapisan terbawah. Sementara politikus bisa membuat kebijakan pro rakyat.

"Kalau saya pribadi orang yang sudah terjun di dunia usaha dari 2010, sebagai pelaku UMKM, wiraswasta, kita biasanya dituntut untuk menekuni program CSR ya. Kita punya program CSR, kita punya program yang menyentuh masyarakat bawah. Tapi kalau dipikir-pikir sebesar apapun dana CSR itu, ratusan juta, miliaran rupiah, itu tidak akan menyentuh banyak orang. Jadi kalau pengin menyentuh banyak orang ya harus terjun ke dunia politik," jelasnya.

Senada dengan Gibran, Kahiyang Ayu juga mengaku belum tertarik dengan dunia politik.

"Kalau saya sih belum. Untuk sampai saat ini belum tertarik soalnya ada yang lebih menarik daripada politik," kata putri tunggal Jokowi ini.

Suami Kahiyang Ayu, Bobby Nasution pun berpendapat sama. Bobby belum ingin berpolitik. Dia menegaskan sedang fokus mengembangkan bisnis kopi.

"Sama dengan yang dibilang Mas Gibran tadi, masih di dunia usaha dulu. Lebih fokus di dunia usaha dulu," ucapnya.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya