Kapolsek Ciracas Jadi Korban Pemukulan hingga Dirawat di Rumah Sakit

Polisi sendiri melalui Kabid Humas Polda Metro Jaya menyatakan mereka telah menangkap juru parkir yang menjadi pemicu kericuhan.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 13 Des 2018, 07:34 WIB
Diterbitkan 13 Des 2018, 07:34 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Perkelahian yang berujung pengeroyokan terhadap anggota TNI di kawasan Ciracas, Jakarta Timur, hari Senin inilah yang menjadi penyebab pembakaran Mapolsek Ciracas Rabu dinihari. Sejumlah tukang parkir liar terlihat emosi dan coba menghakimi seorang anggota TNI.

Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Kamis (13/12/2018), kasus ini sebenarnya sudah ditangani oleh polisi. Dan dikabarkan sejumlah tukang parkir liar yang bertindak seperti preman telah diamankan. Bahkan, hari Selasa dikabarkan sudah ada upaya mediasi antara pelaku dengan anggota TNI yang menjadi korban.

Namun, rekan dari anggota TNI ternyata kecewa dengan penanganan polisi. Akibatnya, Selasa malam sejumlah massa kembali mendatangi Mapolsek Ciracas dalam kondisi emosi yang akhirnya berujung dengan perusakan dan pembakaran Mapolsek Ciracas.

Bahkan Kapolsek Ciracas Kompol Agus Widar ikut menjadi korban pemukulan dan kini dirawat di RS Polri.

Polisi sendiri melalui Kabid Humas Polda Metro Jaya menyatakan mereka telah menangkap juru parkir yang menjadi pemicu kericuhan, serta terlibat dalam aksi pemukulan terhadap angggota TNI.

Sementara itu, Kodam Jaya menegaskan akan menindak jika ada anggotanya yang terlibat dalam penyerangan dan perusakan Polsek Ciracas.

Hari Rabu, sisa-sisa kerusakan di Mapolsek Ciracas masih terlihat. Dan untuk menjaga suasana tetap kondusif, puluhan personel polisi militer dan polri terus berjaga di sekitar Mapolsek Ciracas. (Rio Audhitama Sihombing) 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya