PDIP: Penetapan Megawati Kembali Jadi Ketua Umum Sesuai Aspirasi

Kebutuhan postur, struktur, dan personalia di DPP PDIP, merupakan wewenang sepenuhnya menjadi hak prerogatif ketua umum.

oleh Liputan6.com diperbarui 06 Agu 2019, 06:13 WIB
Diterbitkan 06 Agu 2019, 06:13 WIB
Megawati Serahkan KTA PDIP kepada Tokoh Agama hingga Purnawirawan TNI-Polri
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memberi sambutan saat penyerahan KTA PDIP kepada tokoh agama, purnawirawan TNI-Polri, dan akademisi di Jakarta, Selasa (2/4). Sejumlah tokoh agama, purnawirawan TNI-Polri, dan akademisi menyatakan bergabung dengan PDIP. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Blitar - Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDIP Ahmad Basarah mengungkapkan, Kongres PDIP di Bali, pada 8-11 Agustus 2019 akan menetapkan Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum.

"Kongres nanti secara definitif bersifat menetapkan kembali Ibu Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDIP masa bakti 2019-2024 sebagaimana aspirasi yang sudah berkembang pada seluruh konferensi cabang di 514 cabang seluruh Indonesia," kata dia setelah berziarah di makam Presiden Pertama RI Soekarno di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sanan Wetan, Kota Blitar, Jawa Timur, Senin 5 Agustus 2019.

Terkait dengan kebutuhan postur, struktur, dan personalia di DPP PDIP, lanjut Basarah, wewenang sepenuhnya menjadi hak prerogatif ketua umum.

"Apakah akan dibentuk ketua harian atau wakil ketua umum sepenuhnya menjadi pertimbangan Ibu Megawati selaku ketua umum, mandataris kongres. Mari kita lihat pada 8-11 Agustus yang akan datang, apakah Ibu Megawati akan mengumumkan perlu atau tidak perlu struktur ketua harian atau wakil ketua umum," kata dia seperti dilansir Antara.

Namun, kata dia, secara demokratis kongres akan menetapkan Megawati sebagai ketua umum terpilih, yang memang merupakan aspirasi dari seluruh cabang PDIP.

Terkait dengan jadwal kongres ini, Basarah mengatakan sengaja dipercepat untuk mengikuti agenda nasional yaitu telah selesainya agenda Pemilu 2019, menetapkan Jokowi dan Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden, sehingga PDIP secepatnya konsolidasi.

"PDIP sebagai partai pemerintah harus cepat konsolidasi agar dapat mendampingi, mendukung suksesnya pemerintahan Pak Jokowi dan KH Ma'ruf Amin," kata Basarah.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini


Prabowo Akan Hadir

Prabowo Bersama Megawati
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto (kedua kanan) bersama Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri (kedua kiri) saat memberi keterangan terkait pertemuan dan makan siang bersama di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu (24/7/2019). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Sementara itu, disinggung terkait dengan kepastian kehadiaran Ketua DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto saat pembukaan kongres di Bali, Basarah mengatakan dari informasi yang didapatnya hingga kini direncanakan Prabowo akan hadir. Selain itu, sejumlah ketua umum partai politik lainnya dan tokoh juga akan hadir di kongres.

Sebelumnya, Megawati dan rombongan mengawali rangkaian acara Kongres kelima PDIP dengan ziarah ke makam Presiden Pertama RI Sukarno di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sanan Wetan, Kota Blitar.

Selain Megawati, juga terdapat sejumlah petinggi DPP PDIP lainnya, serta pengurus jajaran baik tingkat provinsi hingga daerah. Semuanya ikut serta ziarah ke makam Bung Karno, yang juga ayah dari Megawati.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya