Jokowi Sindir Menteri Tak Satu Visi dengan Presiden di Sidang Kabinet

Jokowi pun mengatakan dalam lima tahun kemarin ada beberapa menteri yang melanggar. Ada beberapa dari menteri kabinet kerja yang kemarin belum faham terkait hal tersebut

oleh Lizsa Egeham diperbarui 24 Okt 2019, 10:58 WIB
Diterbitkan 24 Okt 2019, 10:58 WIB
Jokowi Pimpin Sidang Kabinet
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan arahan ketika memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Kamis (3/10/2019). Topik Sidang Kabinet Paripurna tersebut yakni Evaluasi Pelaksanaan RPJMN 2014-2019 dan Persiapan Implementasi APBN 2020. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo menggelar sidang kabinet Indonesia Maju perdana di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (24/10). Dalam sidang tersebut Jokowi menegaskan tidak ada visi dan misi dalam tubuh kementerian.

"Bahwa tidak ada visi misi menteri yang ada adalah visi misi Presiden dan Wakil Presiden tolong dicatat," kata Jokowi saat membuka sidang kabinet di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (24/10).

Jokowi pun mengatakan dalam lima tahun kemarin ada beberapa menteri yang melanggar. Ada beberapa dari menteri kabinet kerja yang kemarin belum faham terkait hal tersebut

"Karena dalam lima tahun lalu ada 1,2,3 menteri yg masih belum faham. jadi, setiap rapat, baik paripurna, ratas, rapat internal, itu ada sebuah payung hukum. Kalau sudah diputuskan dalam rapat, jangan sampai di luar masih diributkan lagi," ungkap Jokowi.

Menurut Jokowi jangan sampai setelah rapat dan diputuskan ada keributan lagi. Jika sudah diputuskan kata dia harus segera dilaksanakan.

"Kalau ada perubahan-perubahan dan kondisi-kondisi tertentu, mari lah kita tarik lagi dalam rapat internal atau ratas," kata Jokowi.

Diketahui dalam sidang tersebut dimulai sekitar pukul 10.00 WIB. Hadir seluruh menteri kabinet Indonesia Maju serta Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala BIN Budi Gunawan.

 

Reporter: Intan Umbari Prihatin/Merdeka.com

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya