BMKG: Aktivitas Kegempaan Selama Januari 2020 Normal

Jumlah kejadian gempa selama Januari 2020 menurun jika dibandingkan dengan Desember 2019 yang terjadi sebanyak 691 kali gempa.

oleh Liputan6.com diperbarui 02 Feb 2020, 14:03 WIB
Diterbitkan 02 Feb 2020, 14:03 WIB
Gempa Bumi
Ilustrasi Gempa Bumi (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Hasil monitoring Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terhadap aktivitas gempa tektonik di wilayah Indonesia pada Januari 2020 terjadi sebanyak 518 kali dalam berbagai variasi magnitudo dan kedalaman atau masih dalam kondisi normal.

"Dengan jumlah gempa tektonik bulan Januari 2020 sebanyak 518 kali, maka aktivitas kegempaan pada bulan Januari 2020 disebut berada dalam kondisi normal," kata Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono di Jakarta, Minggu (2/2/2020).

Daryono menambahkan, jumlah kejadian gempa selama Januari 2020 menurun jika dibandingkan dengan Desember 2019 yang terjadi sebanyak 691 kali gempa.

"Ini didasarkan pada data bahwa rata-rata sebulan di Indonesia terjadi gempa tektonik sekitar 500 kali," ujar dia seperti dikutip Antara. 

Aktivitas gempa selama Januari 2020 didominasi kejadian gempa kecil dengan magnitudo kurang dari 5 yang terjadi sebanyak 500 kali. Sedangkan gempa signifikan dengan magnitudo di atas 5 hanya terjadi sebanyak 18 kali.

Sementara itu, pada Januari 2020 gempa dengan guncangan dirasakan masyarakat terjadi sebanyak 54 kali.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Gempa Pulau Simeulue

Selama Januari 2020 hanya terjadi satu kali gempa merusak, yaitu Gempa Pulau Simeulue dengan magnitudo 6,4 pada 7 Januari 2020 yang menyebabkan beberapa rumah rusak ringan. Gempa ini dipicu aktivitas subduksi lempeng di zona megathrust.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya