Anggaran Menipis, Kebun Binatang Bandung Akan Jadikan Rusa Pakan Macan Tutul

Bazoga hanya bisa bertahan selama empat bulan ke depan tanpa adanya kunjungan wisatawan.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Mei 2020, 08:46 WIB
Diterbitkan 03 Mei 2020, 08:46 WIB
Macan tutul
Seekor macan tutul yang dktemukan dalam keadaan mati dipindahkan ke tempat aman sebelum dibawa ke Kebun Binatang Bandung untuk memastikan penyebab kematiannya. (Istimewa)

 

Liputan6.com, Bandung - Kebun Binatang Bandung atau Bandung Zoological Garden (Bazoga) berencana memotong rusa untuk dijadikan pakan macan tutul apabila dalam beberapa waktu ke depan pembatasan sosial karena pandemi Covid-19 masih diberlakukan.

"Kami terpaksa akan memotong rusa untuk pakan macan tutul jika dalam beberapa bulan ke depan virus corona masih berlangsung," kata Humas Bazoga Sulhan Syafi'i dari keterangannya di Bandung, Sabtu (2/5/2020).

Ia mengatakan hal itu dilakukan karena anggaran untuk pakan hewan di Bazoga kian menipis seabagai dampak dari tidak adanya pengunjung.

Dari perhitungannya, Bazoga hanya bisa bertahan selama empat bulan ke depan tanpa adanya kunjungan wisatawan. Apabila melebihi batas waktu tersebut, kemungkinan sejumlah satwa herbivor akan dijadikan pakan untuk satwa karnivor.

"Tanpa ada pengunjung, akan bertahan selama empat bulan ke depan. Skenario terburuk ya kami akan memotong rusa untuk pakan macan tutul," kata dia seperti dikutip Antara.

Sejauh ini, dia memastikan Bazoga telah mengikuti arahan pemerintah untuk tidak beroperasi karena pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Maka dari itu pemasukan yang didapat oleh pengelola Bazoga menjadi minim.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Masih Berharap Bantuan

Meskipun demikian, ia memastikan hingga kini belum ada satwa yang mati akibat kekurangan pakan. Ia berharap adanya bantuan dari pemerintah untuk membantu satwa yang ada di Bazoga.

"Sekenario terburuk itu tadi bisa terjadi apabila tidak ada campur tangan atau bantuan dari pemerintah terhadap Kebun Binatang Bandung," kata dia.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya