Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

118 Pasien Covid-19 di Kabupaten Bekasi Sembuh Sepanjang Mei 2020

Jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) bertambah 12 orang dalam dua hari terakhir, menjadi 973 pasien.

oleh Bam Sinulingga diperbarui 01 Jun 2020, 22:16 WIB

Diterbitkan 01 Jun 2020, 22:16 WIB

Tes Swab corona Covid-19 secara acak dilakukan terhadap pedagang dan pembeli di pasar Kota Bekasi. (Liputan6.com/Bam Sinulingga)

Liputan6.com, Jakarta - Memasuki level zona kuning, angka kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, terbilang cukup landai. Sepanjang Mei 2020, tercatat sebanyak 118 pasien positif Corona yang dinyatakan sembuh.

Berdasarkan laman resmi Pemerintah Kabupaten Bekasi pikokabsi.bekasikab.go.id per Senin (1/6/2020) pukul 20.00 WIB, jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 177 orang, dengan 123 orang sembuh, 18 orang masih dirawat, dan 15 orang meninggal dunia. Sebanyak 21 orang masih menjalani isolasi mandiri.

Laporan WHO: 8 Juta Orang Terdiagnosis TBC pada 2023

Jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Bekasi bertambah 12 orang dalam dua hari terakhir, menjadi 973 pasien. Dari jumlah tersebut sebanyak 904 orang selesai pengawasan, dan 69 orang masih dalam pengawasan.

Untuk kasus Orang Dalam Pemantauan (ODP) tercatat sebanyak 3.437 orang, dengan 3.394 orang selesai dipantau, dan sisanya 43 orang masih dalam pemantauan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Jumlah OTG

Sedangkan untuk Orang Tanpa Gejala (OTG), sampai hari ini berjumlah 1.127 orang, dengan rincian 1.026 selesai pemantauan, dan 101 orang masih dalam pemantauan.

Tiga kecamatan dengan kasus positif tertinggi saat ini berada di Kecamatan Tambun Selatan (16 kasus), Cikarang Selatan (7 kasus), dan Babelan (6 kasus).

Seperti diketahui Kabupaten Bekasi resmi memperpanjang masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga 4 Juni 2020. Perpanjangan ini merujuk pada wilayah DKI Jakarta jelang penerapan tatanan hidup normal baru (new normal).

Lanjutkan Membaca ↓