Liputan6.com, Jakarta - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Istiono menyatakan tidak ada kejadian menonjol pada puncak libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 meski terjadi peningkatan volume kendaraan.
"Berdasarkan data yang ada, 60 ribu kendaraan sudah kembali ke Jakarta. Kondisi lalu lintas juga masih terpantau lancar," kata Istiono, dalam pernyataan tertulis, di Jakarta.
Hal tersebut disampaikannnya saat memantau arus balik Libur Nataru di KM 62 Tol Jakarta-Cikampek, Minggu (3/1/2021).
Advertisement
Istiono yang didampingi pejabat Korlantas Polri dan jajaran wilayah dalam pantauan itu memprediksi masih ada 100 ribu kendaraan yang akan melintasi tol Japek menuju Jakarta.
"Diprediksi 100 ribu kendaraan masih berada di Jateng dan Jabar," ujarnya seperti dikutip Antara.
Meski masih terpantau lancar, polisi sempat memberlakukan contraflow pada Minggu sore untuk mengurai kemacetan, namun contraflow sudah tidak berlaku karena arus lalin menuju Jakarta sudah normal, begitu juga di beberapa titik seperti di Banten.
"Arus lalu lintas malam ini landai saja, sempat diberlakukan contraflow namun sekarang sudah normal kembali. Jalur Cikampek dan Puncak lancar, termasuk arus dari Banten juga landai," ujarnya menjelaskan.
Lebih lanjut, jenderal bintang dua itu mengatakan swab test antigen secara acak yang digelar Korlantas masih diberlakukan di beberapa titik, seperti di rest area dan tempat wisata.
Sejauh ini, kata dia, masyarakat juga mematuhi protokol kesehatan dengan selalu menggunakan masker di jalan.
Â
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Kesadaran Semakin Tinggi
Sebelumnya, Kakorlantas juga memantau arus balik libur Nataru 2021 kawasan simpang Gadog, Puncak, Bogor, Jawa Barat. Dalam pantauannya, arus lalu lintas masih terlihat lancar dan jumlah wisatawan yang berlibur ke Puncak Bogor turun drastis.
"Jumlah rata-rata kendaraan yang melintas kemarin sekitar 26 ribu kendaraan menuju Jakarta, sedangkan ke arah Puncak atau Sukabumi sekitar 25 ribu kendaraan," kata Istiono.
Lancarnya arus balik, kata Kakorlantas, diiringi dengan kesadaran masyarakat yang semakin tinggi untuk mematuhi protokol kesehatan, dan polisi pun tidak akan bosan untuk mengingatkan masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan.
"Kami imbau masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan serta mematuhi protokol kesehatan, gunakan masker, selalu cuci tangan dan hindari kerumunan baik di tempat-tempat umum maupun tempat wisata," tukas Kakorlantas.
Â
Advertisement