Peringatan Isra Miraj, Wapres Ma'ruf Ajak Masyarakat Muslim Dirikan Salat

Peringatan Isra Miraj diketahui merupakan momen suci, di mana perintah Allah S.W.T turun kepada umat manusia melalui Nabi Muhammad S.A.W untuk perintah salat.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 28 Feb 2022, 22:14 WIB
Diterbitkan 28 Feb 2022, 21:51 WIB
Ma'ruf Amin
Wakil Presiden Ma'ruf Amin. (Dok Setwapres)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta kaum muslimin menegakkan perintah untuk salat, ketika dia memberikan pidato keagamaan dalam peringatan Isra Miraj 1443 Hijriah, Senin (28/2/2022) yang dihelat Kementerian Agama.

Peringatan Isra Miraj diketahui merupakan momen suci, di mana perintah Allah S.W.T turun kepada umat manusia melalui Nabi Muhammad S.A.W untuk perintah salat.

"Solat dalam ajaran Islam adalah tiang agama, sehingga melaksanakanya adalah penegak agama dan yang meninggalkanya adalah perusak agama," kata Wapres Ma'ruf Amin seperti dikutip dari siaran daring laman Youtube Kementerian Agama, Senin (28/2/2022).

Wapres Ma'ruf melanjutkan, perintah menegakkan salat adalah penting. Sebab, ibadah salat adalah amalan yang baru pertama kali dihisab ketimbang amal lainnya.

"Kalau amal ini baik maka yg lain juga berpotensi untuk lolos dan juga sebaliknya," ucap mantan Ketua MUI ini.


Dampak Positif

Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat meresmikan Pasar Rakyat Pariaman. (Liputan6.com/ Novia Harlina)
Wakil Presiden Ma'ruf Amin. (Liputan6.com)

Ma'ruf memastikan, selain memperoleh pahala kelak di akhirat, salat juga akan berdampak positif bagi pelakunya di dunia.

"Salat sudah menjadi aturan Allah bahwa amal soleh itu akan memperoleh balasan di dunia sebagai buah, barang siapa yang mengerjakan kebajikan dalam keadaan beriman maka akan mendapat kehidupan yang baik berupa ketenangan, kelapangdadaan, bisa juga bersifat material," tutur Ma'ruf.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya