KKB Papua Serang TNI-Polri yang Sedang Jaga Gereja, 2 Orang Terluka

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua kembali berbuat onar. Personel TNI-Polri diserang saat melakukan penjagaan di Gereja Distrik Okbibab Kabupaten Pegunungan Bintang, Senin (1/5/2022) pukul 10.45 WIT.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 01 Mei 2022, 18:31 WIB
Diterbitkan 01 Mei 2022, 18:31 WIB
Sejumlah senjata dan amunisi yang disita TNI dari kelompok separatis usai terlibat baku tembak di Intan Jaya, Papua. (dok TNI)
Sejumlah senjata dan amunisi yang disita TNI dari kelompok separatis usai terlibat baku tembak di Intan Jaya, Papua. (dok TNI)

Liputan6.com, Jakarta Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua kembali berbuat onar. Personel TNI-Polri diserang saat melakukan penjagaan di Gereja Distrik Okbibab Kabupaten Pegunungan Bintang, Senin (1/5/2022) pukul 10.45 WIT.

KKB melakukan penyerangan terhadap personel TNI-Polri yang sedang melaksanakan pengamanan Ibadah di Gereja Kampung Apmisibil Distrik Okbibab Kabupaten Pegunungan Bintang” kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal, dalam keterangan tertulis, Minggu.

Kamal mengatakan, personel TNI-Polri sedang melakukan pengamanan Ibadah pada saat kejadian. Tetiba mereka diserang oleh KKB. Diduga dari Kelompok Ngalum Kupel.

Kamal mengatakan, asal serangan diduga dari arah barat Pos Koramil dan samping SMP Distrik Okbibab dekat Gereja Protestan.

“Mereka (KKB Papua) melakukan penyerangan dari dua arah diduga merupakan Kelompok Ngalum Kupel” ujar dia.

Kamal mengatakan, sempat terjadi baku tembak. Akibat kejadian itu, satu orang personel TNI dan satu orang personel Polri terluka.

“Dari kontak tembak tersebut personel TNI - Polri atas nama Bripda Vanny Putra Perdana terkena tembak di pinggang kiri dan Pratu Willy Jhon Basanez terkena tembak di bagian kaki” ujar Kamal.

Saat ini, kedua korban telah mendapatakan perawatan medis. Rencananya kedua korban akan dirujuk ke Jayapura.

Sementara itu personel gabungan masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku.

"Kasus ini telah ditangani Polres Pegunungan Bintang," ujar dia.

Serangan Sabtu 23 April 2022

Dua anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Puncak, Papua, tewas dalam baku tembak dengan Satgas Penegakan Hukum Damai Cartenz. Kedua KKB yang tewas atas nama Luki Murib dan Badaki Kogoya.

Kaops Damai Cartenz Kombes Muhammad Firman di Jayapura, Senin (25/4/2022), membenarkan dua anggota KKB tewas dalam baku tembak di sekitar jembatan Ilame, Kampung Erogama, Distrik Omukia, Kabupaten Puncak. 

 "Memang benar dari laporan yang diterima kontak tembak pada hari Sabtu (23/4/2022) sekitar pukul jam 04.58 WIT terjadi saat anggota sedang melakukan penyelidikan terhadap pelaku pembakaran rumah warga," katanya.

Saat itu KKB menembaki anggota sehingga terjadi baku tembak. Kedua anggota KKB, Luki Murib dan Badaki Kogoya, dilaporkan sudah dimakamkan secara tradisional. Anggota KKB Luki Murib merupakan Panglima Lapangan Kodap III Kampung Ondugura berpangkat brigjen.

 

Serangan 22 April 2022

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menyerang Pos Satgas Muara Perairan (Mupe) Yonif Marinir-3 di Kalikote, Kabupaten Nduga, Papua. Dalam serangan Jumat sore 22 April itu satu prajurit gugur.

Prajurit yang meninggal yakni Pratu Mar Dwi Miftahul Achyar. Ia merupakan anggota Yon Taifib 2 Pasmar 2 yang tergabung dalam Satgas Trisula. Selain itu, seorang lainnya terkena rekoset di bagian bahu yakni Mayor Mar Lilik Cahyanto.

Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Herman Taryaman mengatakan insiden itu baru diketahui Sabtu pagi 23 April 2022, dan korban langsung dievakuasi ke Timika.

"Evakuasi menggunakan helikopter Caracal milik TNI-AU dan jenazah Pratu Mar Dwi Miftahul Ahyar akan dimakamkan di kampung halamannya di Lamongan, Jawa Timur," jelas Letkol Kav Herman yang dikutip dari Antara, Minggu (24/4/2022).

Infografis Baku Tembak TNI Vs KKB Papua
Infografis Baku Tembak TNI Vs KKB Papua. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya