Liputan6.com, Jakarta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyambut baik atensi Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Ketua Bhayangkari Wilayah NTB dalam mewujudkan pendidikan bagi anak-anak di wilayah kepulauan dan terpencil. Hal itu disampaikan Inspektur Jenderal Kemendikbudristek, Chatarina M Girsang secara virtual saat sambutan peluncuran sekolah satu atap Anjungan Cerdas Bhayangkari Cendekia di Teluk Gok, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat, Senin 15 Agustus 2022.
Baca Juga
Chatarina turut menyampaikan bahwa upaya yang dilakukan Kapolda NTB bersama keluarga besar bhayangkari wilayah NTB merupakan bentuk sinergi bersama dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia.
Advertisement
"Atas nama Kemendikbudristek, saya sangat mengapresiasi atensi Pak Kapolda NTB dan Ibu Ketua Bhayangkari dalam menginisiasi pembangunan sekolah ini," tutur Chatarina dalam keterangannya, Jumat (19/8/2022).
Menurut Chatarina, pendidikan dari jenjang PAUD, pendidikan dasar dan menengah, menjadi hal yang sangat penting bagi anak-anak di wilayah Kepulauan NTB.
"Hal ini harus menjadi perhatian bersama dan sinergi kita. Kemendikbudristek tidak bisa bekerja sendiri, tapi harus bergandengan tangan dengan berbagai pihak, termasuk dari aparat hukum dalam membangun dunia pendidikan," jelas dia.
Kemendikbudristek pun menyerahkan bantuan peralatan teknologi informasi dan komunikasi Chromebook untuk menunjang pembelajaran jarak jauh. Bantuan tersebut diberikan kepada sekolah Anjungan Cerdas Bhayangkari Cendekia, yang merupakan inisiasi Yayasan Kemala Bhayangkara NTB bersama Ditpolairud Polda NTB.
Chatarina mengungkapkan, semua niat baik yang telah diwujudkan dan melalui bantuan yang diberikan oleh Kemendikbudristek diharapkan dapat memberikan akses yang lebih luas bagi pendidikan di wilayah terpencil.
"Tanpa bantuan teknologi informasi, sulit menjangkau semuanya. Keterbatasan jumlah guru, keterbatasan jumlah sarpras akan terbantu dengan peralatan TIK," katanya.
Berikan Bantuan Chromebook
Kepala Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi NTB (BPMP NTB) Muh Irfan, mewakil Kemendikbudristek menyerahkan bantuan perangkat chromebook yang diperuntukkan bagi sekolah Anjungan Cerdas Bhayangkari Cendekia. Bantuan tersebut merupakan bantuan awal yang akan dilanjutkan dengan bantuan-bantuan lainnya.
"Bantuan yang diserahkan hari ini juga akan diikuti bantuan school kids sebanyak siswa yang ada di Teluk Gok, ujar Irfan.
Rencananya, sekolah Anjungan Cerdas Bhayangkari Cendekia rencananya akan menjadi sekolah Satu Atap (Satap) yang menaungi TK, SD, serta SMA yang akan berinduk di SMAN 1 Narmada. Sekolah satap tersebut akan memperoleh bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik pada tahun 2023 melalui Dinas Pendidikan Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Dalam membangun sekolah di Teluk Gok, Kepala BPMP NTB dalam laporannya menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Barat yang saat itu dihadiri oleh Asisten I dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Barat juga menyatakan komitmen untuk menyukseskan pembangunan sekolah di wilayah kepulauan tersebut.
Kapolda NTB Irjen Djoko Poerwanto menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kemendikbudristek atas bantuan yang diberikan untuk memfasilitasi sekolah dipulau terpencil itu.
"Kami ucapkan terima kasih kepada Kemendikbudristek dan semua stakeholder yang telah bersedia membantu pendirian sekolah ini," tutur Djoko.
Dia berharap kehadiran sekolah di daerah terpencil ini bermanfaat bagi masyarakat di Teluk Gok serta dirasakan oleh semua pihak. Kolaborasi yang lakukan hari ini menurutnya adalah bentuk hadirnya negara dalam meningkatkan mutu pendidikan di daerah.
"Walaupun di daerah terpencil, kebijakan Merdeka Belajar dari Kemendikbudristek turut berperan dalam meningkatkan mutu pendidikan. Hal ini tidak lepas dari komunikasi yang efektif dengan Kepala Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Nusa Tenggara Barat," Djoko menandaskan.
Advertisement
Kemendikbudristek Dorong Masyarakat Manfaatkan Teknologi
Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Suharti mengatakan bahwa International Olympiad in Informatics (IOI) Tahun 2022 di Kota Yogyakarta menjadi ajang bagi anak-anak Indonesia untuk menumbuhkan literasi dan kemampuan numerasi.
“IOI ke-34 yang bertema Digital Energy of Asia merupakan bentuk dukungan terwujudnya masyarakat 5.0, di mana teknologi digital akan menjadi sangat dekat dengan kehidupan manusia dan dikembangkan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan kehidupan,” katanya dalam keterangannya, Senin 15 Agustus 2022.
"Kami berharap peserta dapat atmosfer berbeda, dari yang biasanya tertutup, sekarang terbuka, dan pertunjukannya dikemas dengan gabungan dari koreografi tari dan visual multimedia," kata Pelaksana Tugas Kepala Pusat Prestasi Nasional Asep Sukmayadi.
Peserta asal Peru, Bryan Mauricio, menikmati acara penutupan IOI di kompleks Candi Prambanan, yang menurut dia memiliki pemandangan yang indah dan penuh dengan sejarah.
"Ini adalah salah satu tempat terindah di Yogyakarta," katanya sebelum upacara penutupan IOI 2022. General Assembly Chairwomen of IOI 2022 Gusti Kanjeng Ratu Hayu berharap para delegasi dapat terus mengingat pengalaman di Yogyakarta.
Putri keempat Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X itu mengemukakan bahwa narasi keberagaman yang kuat di Yogyakarta dapat menjadi inspirasi bagi para peserta kompetisi yang notabene adalah calon pemimpin masa depan.
Kemendikbudristek menyelenggarakan IOI 2022 bekerja sama dengan Ikatan Alumni Tim Olimpiade Komputer Indonesia (TOKI), Institut Seni Indonesia Yogyakarta, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, badan-badan usaha milik negara, serta mitra-mitra yang lain.