Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum (Ketum) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh mengungkapkan bahwa partainya yang saat ini sedang berulang tahun ke-11 belum diberikan ucapan oleh Presiden Joko Widodo. Dia menilai, Jokowi belum memberikan ucapan, lantaran kesibukannya sebagai presiden.
"Ah jujur aja, Pak Jokowi belum sempat mengucapkan itu," kata Surya Paloh, saat diwawancarai di JCC, Jakarta, Jumat (11/11/2022).
Baca Juga
Surya Paloh pun tidak mengetahui apa alasan dibalik Jokowi belum memberikan ucapan kepada Partai NasDem. Padahal, dibeberapa partai politik Jokowi bahkan hadir langsung dalam acara HUT NasDem.
Advertisement
"Ah tanya sama Pak Jokowi lah, masa tanya sama Nasdem. Kenapa Pak Jokowi enggak kirim video? Ini kan hari ultah Nasdem, mau dikirim video, ah itu bagus. Kalau enggak dikirim video mungkin karena kesibukan," ucapnya.
Kendati demikian, Surya Paloh menyebut partainya memahami bahwa Presiden Jokowi pasti memiliki kesibukan. Sehingga, tidak sempat memberikan ucapan kepada Partai NasDem.
"Ya mudah-mudahan akan (diucapkan oleh Presiden Jokowi) tidak lama. Kita pahami kesibukan beliau," imbuh Paloh.
Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) terlihat dua kali menghadiri langsung acara HUT Partai Politik, pertama pada HUT Partai Golkar ke-58 dan HUT Partai Perindo ke-8. Bahkan, Jokowi terlihat hadir hingga akhir acara.
Jokowi Tak Hadir di Puncak Acara HUT NasDem
Diketahui, Presiden Joko Widodo atau Jokowi dipastikan tidak hadir secara langsung dalam puncak acara perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-11 Partai NasDem pada Jumat (11/11/2022).
Ditanya terkait hal ini, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyebut, bahwa agenda partainya adalah internal saja.
"Agenda internal," kata Paloh saat ditemui di JCC Senayan, Jakarta, Kamis 10 November 2022.
Partai NasDem juga tidak mengundang calon partai koalisinya yaitu Demokrat dan PKS. Ketua umum parpol lain pun tidak diundang dalam acara ini.
Paloh kembali bilang acara partainya adalah internal. "Acara internal (partai)," katanya lagi secara singkat.
Â
Reporter:Â Alma Fikhasari
Sumber: Merdeka.com
Advertisement