Mahfud Md: Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah Beri Pesan untuk 2024

Menurut Menko Polhukam Mahfud Md, ada hal menarik dari pidato yang disampaikan oleh Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir soal sikap kesatria dan pancasila untuk Pemilu 2024.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 20 Nov 2022, 13:20 WIB
Diterbitkan 20 Nov 2022, 13:20 WIB
Menko Polhukam Mahfud MD
Menko Polhukam Mahfud MD

Liputan6.com, Jakarta - Muhammadiyah dan Aisyiyah resmi menghelat Muktamar ke-48 di Solo, Sabtu 19 November 2022. Menurut Menko Polhukam Mahfud Md, ada hal menarik dari pidato yang disampaikan oleh Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir soal sikap kesatria dan pancasila untuk Pemilu 2024.

“Ada himbauan menarik dari pidato Pembukaan Muktamar Muhammadiyah Ke-48. Pesan Ketum Muhammadiyah Haedar Nashir, pada Pemilu 2024 hendaknya kita bersikap Ksatria Pancasila,” tulis Mahfud lewat akun Twitternya, seperti dikutip Minggu (20/11/2022).

Tidak hanya dari Haidar, menurut Mahfud, pesan senada juga disampaikan oleh Ketua Umum Aisyiyah, Siti Nur Jannah yang menyebut Pemilu 2024 bukan ajang transaksional. Melainkan pesta demokrasi yang berkeadaban.

“Pemilu 2024 harus dilaksanakan secara berkeadaban dan tidak transaksional,” kata Mahfud mengutip pesan Siti.

Mahfud berharap, Muktamar di Solo berjalan lancar. Dia juga mendoakan agar Muhammadiyah bisa selalu bersinar bagi Indonesia dan dunia.

“Penuh pesan dan harapan yang baik bagi masa depan Indonesia. Sang Surya bukan hanya hrs menyinari Indonesia tapi juga harus menyinari dunia,” Mahfud menutup.

Jokowi Hadiri Muktamar Muhammadiyah ke-48

Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi dakwah kepeloporan di sektor perekonomian yang dilakukan oleh Pemuda Muhammadiyah saat membuka secara virtual, Jumat (2/4/2021). (Biro Pers Sekretariat Presiden)

Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo alias Jokowi menghadiri sekaligus membuka Muktamar ke-48

Muhammadiyah dan Aisyiyah di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu 19 November 2022.

Dalam kesempatan tersebut, orang nomor satu di Indonesia ini menyampaikan apresiasi atas kiprah ormas Islam yang berdiri sejak 18 November 1912 itu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya