Cara Pasutri Jerat Korban Penipuan Tiket Coldplay di Media Sosial

Polisi mengungkap kasus penipuan pembelian tiket konser grup band asal Inggris, Coldplay. Pasangan suami-istri (pasutri) ABF (22) dan W (24) ditangkap.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 24 Mei 2023, 02:30 WIB
Diterbitkan 24 Mei 2023, 02:30 WIB
Aksi Panggung Chris Martin di Berbagai Pertunjukan Coldplay
Vokalis band Coldplay, Chris Martin saat tampil di panggung Pyramid di Glastonbury Music Festival pada tanggal 25 Juni 2011. (AP Photo/Joel Ryan)

Liputan6.com, Jakarta Polisi mengungkap kasus penipuan pembelian tiket konser grup band asal Inggris, Coldplay. Pasangan suami-istri (pasutri) ABF (22) dan W (24) ditangkap.

Berdasarkan pemeriksaan, tiket Coldplay ditawarkan dua kali lipat kepada pengikut ke media sosial twitter. Kedua pasangan suami-istri itu membeli dan mengelola akun twitter @findtrove_id.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut, tiket yang ditawarkan lebih tinggi dari harga normal.

Misalnya, kategori Ultimate Experience CAT 1 harganya Rp 13.200.000. Namun, oleh pasangan suami-istri ditawarkan dijual Rp26.400.000.

"Of course, pasti dengan harga yang lebih tinggi. Dua kali lipat dari harga yang ada. Kan harganya juga bervariatif," kata dia kepada wartawan, Selasa (23/5/2023).

Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Auliansyah Lubis menerangkan, pelaku meyakinkan para korban dengan menunjukkan satu tiket yang sudah dibeli. Tiket itulah yang diposting ke media sosial.

"Dia punya tiket satu, itulah dia buat kalau dia punya tiket. Tiketnya Rp 4,5 juta. Memang kami punya tiket atau yang akan saya jual ke masyarakat yang ingin membeli tiket tersebut," ujar dia.

Auliansyah mengatakan, pengakuan pelaku penipuan tiket baru pertama kali dilakukan. Namun, Auliansyah meragukan. Faktanya, adanya persiapan. Misalnya, pelaku membeli akun twitter yang banyak pengikutnya.

"Mereka beli, itu satu. ya Jadi mungkin rekan-rekan bisa paham kalau seandainya dia sudah mau membeli Twitter dengan follower yang banyak, Apakah dia baru sekali atau tidak," ujar dia.

Selain itu, pelaku berusaha untuk menghilangkan identitasnya dengan cara membeli rekening. "Jadi bukan data pribadinya seperti itu," ujar dia.

Polda Metro Koordinasi Bareskrim Polri

Kasus penipuan jasa titip pembelian tiket konser Coldplay marak terjadi. Terbaru, jajaran Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menangkap pasangan suami-istri (pasutri) setelah menipu penikmat band asal Inggris tersebut via media sosial twitter.

Dalam hal ini, Ditreskrimsus Polda Metro Jaya bakal berkoordinasi dengan Bareskrim Polri menyusul banyak laporan kasus serupa.

“Nanti kami koordinasi dengan Mabes Polri (terkait kasus penipuan jastip tiket konser Coldplay),” kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Auliansyah Lubis, dikutip Selasa (23/5/2023).

Auliansyah menerangkan, penyidik saat ini masih fokus mendalami laporan polisi (LP) yang ada di Polda Metro Jaya. Berdasarkan data, setidaknya ada 60 orang yang menjadi korban. Salah satu korban seorang wanita berinisial NAFP (25).

"LP yang ada di kami dulu. Kami belum tahu (laporan yang di Mabes pelaku sama atau tidak)," ujar dia.

Infografis Konser Musik Pilihan 2023 di Indonesia
Infografis Konser Musik Pilihan 2023 di Indonesia.  (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya