Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia atau Ketum PSSI Erick Thohir angkat bicara usai penjualan hari pertama tiket laga pertandingan FIFA Matchday Indonesia vs Argentina, Senin 5 Juni 2023.
Salah satunya, Erick Thohir mengatakan, sebanyak 20.000 tiket laga pertandingan Indonesia vs Argentina yang dijual pada Senin 5 Juni 2023 ludes terjual.
"Alhamdulillah kalau kita lihat hari ini dalam waktu 9 menit, itu 20.000 tiket terjual langsung. Besok akan ada lagi 20.000 tiket lagi, besoknya lagi ada 20.000 tiket lagi," kata Erick di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin 5 Juni 2023.
Advertisement
Menurut Erick, harga tiket Indonesia vs Argentina terbilang murah. Pasalnya, tiket pertandingan Argentina vs Australia di China harganya dua kali lebih mahal dibandingkan Indonesia vs Argentina.
"Kita sudah buktikan, harga tiket Argentina di Indonesia itu jauh lebih murah dari yang ada di China, jauh lebih murah," ucap dia.
Erick menjelaskan bahwa PSSI hanya membuka kuota penjualan sebanyak 60 ribu tiket untuk umum, sedangkan sisanya dialokasikan untuk sponsor, baik dari perusahaan swasta, media televisi, maupun BUMN.
Selain itu, Erick meyakini Presiden Joko Widodo atau Jokowi memiliki kepedulian yang tinggi terhadap olahraga sepak bola.
Oleh karena itu, Erick Thohir berharap Presiden Jokowi bisa menonton langsung pertandingan FIFA Matchday Indonesia vs Argentina pada Senin 19 Juni 2023.
Berikut sederet pernyataan Ketum PSSI Erick Thohir usai penjualan hari pertama tiket laga pertandingan FIFA Matchday Indonesia vs Argentina, Senin 5 Juni 2023 dihimpun Liputan6.com:
1. Sebut 20.000 Tiket Indonesia Vs Argentina Ludes dalam Waktu 9 Menit
Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengatakan, 20.000 tiket laga pertandingan Indonesia vs Argentina yang dijual pada Senin 5 Juni 2023, sudah ludes terjual dalam waktu sembilan menit.
Menurut Erick Thohir, 60.000 tiket akan dijual hingga Rabu 7 Juni 2023.
"Alhamdulillah kalua kita lihat hari ini dalam waktu 9 menit, itu 20.000 tiket terjual langsung. Besok akan ada lagi 20.000 tiket lagi, besoknya lagi ada 20.000 tiket lagi," kata Erick di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin 5 Juni 2023.
Dia mengatakan harga tiket Indonesia vs Argentina terbilang murah. Pasalnya, tiket pertandingan Argentina vs Australia di China harganya dua kali lebih mahal dibandingkan Indonesia vs Argentina.
"Kita sudah buktikan, harga tiket Argentina di Indonesia itu jauh lebih murah dari yang ada di China, jauh lebih murah," ucap Erick.
Advertisement
2. Tiket yang Dijual Hanya 60.000 Tiket, Sisanya Dibagi
Kemudian Erick menegaskan, pemasukan dari sponsor lebih besar dari swasta ketimbang BUMN untuk mendukung pertandingan tim nasional Indonesia melawan juara Piala Dunia 2022, Argentina.
"Ada sponsor dari swasta, dari TV, dari BUMN yang tentu saya pastikan pemasukannya lebih besar dari swasta, bukan dari BUMN. Dan ini sudah saya laporkan secara terbuka sejak awal," terang dia.
"Ini sudah saya laporkan secara terbuka sejak awal bahwa ini bagian juga bagaimana kita mendidik masyarakat Indonesia apresiasi kepada pertandingan olahraga kelas dunia," sambung Erick.
Adapun tiket pertandingan tim Merah Putih melawan Albiceleste dapat diakses melalui platform resmi tiket.com yang menjadi mitra penjualan yang bekerja sama dengan Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) selaku penyelenggara pertandingan.
Pembelian tiket pertandingan dapat dilakukan baik melalui website maupun aplikasi tiket.com. Adapaun harganya adalah VIP Barat & Timur Rp4.250.000, Kategori 1 Rp2.500.000, Kategori 2 Rp1.200.000, Kategori 3: Rp600.000.
3. Harap Presiden Jokowi Nonton Laga FIFA Matchday Indonesia vs Argentina, Akan Diundang
Selain itu, Erick meyakini Presiden Joko Widodo atau Jokowi memiliki kepedulian yang tinggi terhadap olahraga sepak bola.
Oleh karena itu, Erick Thohir berharap Presiden Jokowi bisa menonton langsung pertandingan FIFA Matchday Indonesia vs Argentina pada Senin 19 Juni 2023.
"Tentu kami berharap Bapak presiden datang menonton pertandingannya tanggal 19 Juni jam 19.30, tempat sudah disediakan," ujar Erick.
Erick menuturkan, PSSI sudah membuat daftar pejabat negara yang menjadi undangan pada pertandingan Indonesia vs Argentina. Salah satunya, Presiden Jokowi.
"Begini, kan kita sebagai PSSI punya juga hak mengundang. Saya rasa kementerian sudah kita list. Contoh Pak Menpora undangan, Pak Presiden undangan," ucap Erick.
Advertisement
4. Sebut Tak Semua Klub Sepak Bola Minta Tiket Gratis
Erick pun senang klub-klub sepak bola dan exco PSSI tidak serta merta meminta tiket gratis Indonesia vs Argentina. Erick menyebut mereka siap membeli tiket pertandingan FIFA Matchday Indonesia vs Argentina.
"Karena ini bagian mendidik, apresiasi masyarakat kepada sepak bola dan mendidik pssi untuk bisa mendapatkan dananya sendiri, tidak terus bergantung kepada orang seperti ini. PSSI harus berdiri tegak," pungkas Erick.