Liputan6.com, Jakarta - Pada hari ini, Kamis (7/9/2023) memasuki hari-hari terakhir perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi KTT atau KTT ke-43 ASEAN 2023 di Jakarta.
Diketahui, gelaran KTT ke-43 ASEAN Jakarta ini akan berpusat di dua tempat yaitu, Hotel Sultan dan Istana Merdeka.
Oleh karena itu, segala upaya dilakukan pihak terkait guna meminimalisir dampak kemacetan yang sempat terjadi dua hari terakhir sebab ada sejumlah ruas jalan yang ditutup atau penutupan jalan.
Advertisement
Imbas rekayasa lalu lintas penutupan jalan tersebut, maka para pengendara diminta memperhatikan jalur alternatif yang telah disiapkan oleh pihak terkait.
"Masih banyak masyarakat yang belum tau ya, penutupan ini terkait dengan kegiatan apa, bahwa penutupan jalan atau buka tutup rekayasa lalu lintas ini dilaksanakan Terkait dengan pelaksanaan KTT ASEAN," ujar Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan kepada wartawan.
Sebab, rekayasa lalu lintas dilakukan demi kelancaran Indonesia yang menjadi tuan rumah KTT ke-43 ASEAN. Di mana, pada hari terakhir ini akan ada kegiatan 20th ASEAN-India Summit, 18th East Asia Summit, 3rd ASEAN-Australia Summit, dan 13th ASEAN-United Nations Summit.
Selanjutnya, terdapat upacara penutupan. Agenda KTT ASEAN akan diakhiri dengan konferensi pers oleh Presiden Jokowi di Istana Merdeka. Sehingga diharapkan masyarakat pun dapat menyesuaikan jalur perjalanan saat berkendara nanti.
"Pengalihan arus untuk masyarakat bisa mengetahui dan bisa mengantisipasi untuk mengambil jalan alternatif seperti yang telah saya sampaikan tadi," jelas Ahmad Ramadhan.
Daftar Penutupan Jalan saat KTT ke-43 ASEAN Jakarta
Berikut daftar jalan yang akan dilakukan rekayasa lalin selama gelaran KTT ASEAN, Kamis (7/9/2023);
- Jalan Majapahit
- Jalan Ir. Juanda
- Jalan Veteran III
- Jalan Medan Merdeka Barat
- Jalan Jenderal Sudirman
- Jalan M.H. Thamrin
- Jalan Gatot Subroto
- Jalan HR Rasuna Said
- Lingkar Mega Kuningan
- Jalan Galunggung
- Jalan RM. Margono Djojohadikoesoemo
- Jalan K.H. Mas Mansyur
- Jalan Karet Pasar Baru Timur 5
- Jalan Karet Pasar Baru Timur 2
- Jalan Karet Pasar Baru Timur 3
- Jalan Prof. Dr. Satrio
- Jalan Imam Bonjol
- Jalan HOS Cokroaminoto
- Jalan Kebon Sirih
- Jalan Lingkar SCBD
- Jalan Gerbang Pemuda
- Jalan Pintu Satu Senayan Sisi Utara
Advertisement
Jalur Alternatif yang Disiapkan
Oleh karena itu, para pengendara bisa memanfaatkan jalur alternatif yang telah disiapkan sebagai berikut;
Lalu lintas dari Selatan (Cipete) menuju ke Barat (Slipi) atau Utara (Monas) dapat melalui Jalan Kyai Maja-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Arteri Pondok Indah-berputar di U-turn depan Gandaria City-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Tentara Pelajar-dan seterusnya.
Lalu lintas dari Utara (Kota Tua) menuju ke Selatan (Blok M) dapat melalui Jalan Suryopranoto-Jalan Balikpapan-Jalan Cideng Timur-Jalan K.H. Mas Mansyur-Jalan Penjernihan-Jalan Pejompongan-Jalan Tentara Pelajar-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Kyai Maja-Jalan Panglima Polim-dan seterusnya.
Lalu lintas dari Timur (Tebet) ke Barat (Slipi) dapat melalui Jalan Kapten Tendean-Jalan Wolter Monginsidi-Jalan Trunojoyo-Jalan Kyai Maja-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Arteri Pd. Indah-berputar di U turn depan Gandaria City-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Tentara Pelajar-Jalan S. Parman-dan seterusnya.
Lalu lintas dari Barat (Slipi) menuju ke Timur (Tebet) dapat melalui Jalan S.Parman-Jalan Pejompongan-Jalan Penjernihan-Jalan R.M. Margono-Jalan Galunggung-Jalan Dr. Saharjo-Jalan Prof. Dr. Soepomo-Jalan MT Haryono-dan seterusnya.