Pemudik Diimbau Waspada Pelaku Hipnotis

Polres Metro Jakarta Pusat telah menyebar puluhan personelnya di Stasiun Gambir dan Pasar Senen. Langkah ini untuk memberikan rasa aman kepada para pemudik pada saat arus balik lebaran 2024.

oleh Tim News diperbarui 13 Apr 2024, 18:05 WIB
Diterbitkan 13 Apr 2024, 18:05 WIB
Polres Metro Jakarta Pusat telah menyebar puluhan personelnya di Stasiun Gambir dan Pasar Senen. Langkah ini untuk memberikan rasa aman kepada para pemudik pada saat arus balik lebaran 2024. (Merdeka.com/Bachtiarudin Alam)
Polres Metro Jakarta Pusat telah menyebar puluhan personelnya di Stasiun Gambir dan Pasar Senen. Langkah ini untuk memberikan rasa aman kepada para pemudik pada saat arus balik lebaran 2024. (Merdeka.com/Bachtiarudin Alam)

Liputan6.com, Jakarta Polres Metro Jakarta Pusat telah menyebar puluhan personelnya di Stasiun Gambir dan Pasar Senen. Langkah ini untuk memberikan rasa aman kepada para pemudik pada saat arus balik lebaran 2024.

"Kami akan melayani warga yang kembali ke Jakarta selama 24 jam di Stasiun Gambir maupun di Stasiun Pasar Senen," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro dalam keterangannya, Sabtu (13/4/2024).

Susatyo mengatakan pihaknya telah menyiapkan 96 personel yang dibagi sebanyak 43 personel ditempatkan di Stasiun Gambir dan 53 personel di Stasiun Pasar Senen. Mereka akan bertugas patroli di sekitar area stasiun untuk memberikan rasa aman kepada para pemudik.

Di sisi lain, Susatyo juga mengimbau agar masyarakat yang kembali ke Jakarta untuk waspada dengan orang yang tidak dikenal karena lokasi keramaian berpotensi terjadi tindak pidana, seperti hipnotis.

Terlebih dari dua stasiun itu diprediksi akan dipadati sekira 362.916 pemudik yang akan kembali ke Jakarta selama periode arus balik 13-21 April 2024.

"Waspadai pelaku hipnotis yang mengincar barang berharga bapak ibu, jangan sampai kena tipu dan rayuan orang yang belum dikenal," kata Susatyo.

Susatyo meminta kepada masyarakat untuk menghindari pemberian makanan, minuman atau apa pun dari orang yang tidak dikenal. Langkah ini berguna sebagai bentuk kewaspadaan untuk menghindari kejahatan hipnotis.

"Hindari pemberian makanan dan minuman orang yang tidak dikenal selama di perjalanan," ujar Susatyo.

Diimbau Tidak Mengenakan Perhiasan yang Mencolok

Gelombang Arus Balik via Kereta Api Masih Tinggi
Penumpang turun dari kereta api jarak jauh setibanya di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Guna mencegah terjadinya tindak pidana, alangkah bijaknya para pemudik tidak menggunakan perhiasan yang mencolok serta tidak membawa barang berharga secara berlebihan ketika tiba di Jakarta.

"Barang yang berharga agar disimpan, pergunakan perhiasan seperlunya, jangan berlebihan yang dapat mengundang pelaku kejahatan," ucap Susatyo.

Susatyo mengatakan pihaknya menyiapkan hotline yang bisa dihubungi masyarakat ketika menghadapi masalah.

"Apabila ada permasalahan segera hubungi call center 110 yang akan ditindaklanjuti. Polri tidak akan lelah melayani dan memberikan rasa aman serta nyaman kepada warga," ucap Susatyo.

 

Reporter: Bachtiarudin Alam

Sumber: Merdeka.com

Perhatikan 7 Tips Ini Sebelum Mudik Lebaran dengan Angkutan Umum
Infografis Mudik Bareng Guyub Rukun
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya