Jokowi Ajak Jaga Persatuan dan Keharmonisan saat Peringatan Kenaikan Yesus Kristus

Melalui akun sosial media Instagram pribadinya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengucapkan Selamat Memeringati Hari Kenaikan Yesus Kristus untuk umat Kristiani Indonesia.

oleh Devira PrastiwiMuhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 09 Mei 2024, 16:50 WIB
Diterbitkan 09 Mei 2024, 16:50 WIB
Melalui akun sosial media Instagram pribadinya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengucapkan Selamat Memeringati Hari Kenaikan Yesus Kristus untuk umat Kristiani Indonesia.
Melalui akun sosial media Instagram pribadinya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengucapkan Selamat Memeringati Hari Kenaikan Yesus Kristus untuk umat Kristiani Indonesia. (Instagram @jokowi)

Liputan6.com, Jakarta - Umat Kristiani memperingati Kenaikan Yesus Kristus pada hari ini, Kamis (9/5/2024). Melalui akun sosial media Instagram pribadinya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengucapkan Selamat Memeringati Hari Kenaikan Yesus Kristus untuk umat Kristiani Indonesia.

"Semoga peristiwa suci ini menjadi inspirasi tentang nilai-nilai kasih kepada sesama, khususnya dalam menjaga persatuan dan keharmonisan ditengah keberagaman bangsa kita," pesan Jokowi seperti dikutip Kamis (9/5/2024).

Pesan Presiden Jokowi pun langsung disambut hangat bagi umat yang memperingati melalui kolom komentar. Total sudah ada lebih dari 35 ribu jumlah like dan 670 lebih jumlah komen dari warganet.

Sebagai informasi, unggahan Jokowi disampaikan dalam bentuk gambar ilustrasi. Pada gambar yang diunggah, kucing oren selalu menjadi ikonik yang dicari di tiap karya ilustrasi tersebut. Pada momentum kali ini, terlihat si kucing berada mengintip dari balik jendela.

Diketahui, momen Kenaikan Yesus Kristus ini dirayakan umat Kristiani di seluruh dunia dengan penuh suka cita, memperingati kenaikan Yesus ke surga 40 hari setelah kebangkitan-Nya.

Dengan kenaikan Yesus Kristus ke surga, umat Kristiani percaya akan mendapat jaminan menjadi warga kerajaan surga, sehingga pikiran dan perasaan orang hanya tertuju ke surga sebagai tempat persinggahan yang terakhir.

Kenaikan Yesus ke surga meneguhkan keyakinan orang Kristen bahwa Tuhan Yesus hidup, sehingga tidak perlu gelisah dan tawar hati dalam menghadapi segala pergumulan hidup sebagai orang yang beriman di bumi ini.

Kegelisahan hati yang membuat muka muram, iri hati, dendam, anakis, cemberut dan marah-marah, suatu tanda hati yang kosong, tiada damai sejahtera, dan tiada suka cita.

 

Pesan Menag Yaqut di Hari Kenaikan Yesus Kristus untuk Segenap Umat yang Merayakan

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas. (Foto: Dokumentasi Kementerian Agama)

Sebelumnya, segenap umat Kristiani pada hari ini, Kamis (9/5/2024) memeringati Kenaikan Yesus Kristus. Menteri Agama atau Menag Yaqut Cholil Qoumas mengucapkan selamat kepada umat Kristen dan Katolik.

Menag Yaqut berharap, ada makna yang religius kepada segenap umat yang memperingatinya.

"Saya menyampaikan selamat memperingati Kenaikan Yesus Kristus kepada umat Kristen dan Katolik. Selalu ada nilai dan makna dari setiap peringatan hari keagamaan. Umat Kristiani saya harap dapat menggali makna terdalam Hari Kenaikan Yesus Kristus," pesan Yaqut yang disampaikan dari Jeddah, Arab Saudi, seperti dikutip dari siaran pers, Kamis (9/5/2024).

Pria karib disapa Gus Men menilai, ajaran Yesus Kristus sarat dengan semangat pelayanan dan persahabatan universal. Sebab, kata dia, Kenaikan Yesus Kristus memotivasi umat Kristiani untuk melayani sesama dan merajut kebersamaan di tengah keragamaan.

"Saya melihat Peringatan Kenaikan Yesus Kristus tahun ini menjadi momen penting bagi umat Kristiani kembali memperkuat persahabatan universal, terlebih setelah perhelatan Pemilihan Umum," papar dia.

Gus Men percaya, Indonesia membutuhkan peran dan kontribusi semua pihak dalam membangun dan mewujudkan kemajuan.

"Mari rajut persahabatan dan perkuat kerukunan agar pelayanan umat optimal di tengah keragaman. Selamat memperingati Kenaikan Yesus Kristus," imbuhnya menandasi.

 

Gereja Katedral Jakarta Dijaga Ketat Polisi saat Misa Kenaikan Yesus Kristus Kamis 9 Mei 2024

Khidmat Misa Kenaikan Yesus Kristus di Gereja Katedral Jakarta
Umat Nasrani mengikuti ibadah misa Kenaikan Yesus Kristus di Gereja Katedral, Jakarta, Kamis (9/5/2024). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sebelumnya, Aparat kepolisian melakukan penjagaan saat berlangsung misa Kenaikan Yesus Kristus di Gereja Katedral, Sawah Besar, Jakarta Pusat pada hari ini, Kamis (9/5/2024).

Menurut Kapolsek Sawah Besar Kompol Dhanar Dhono Vernandhie, Unit Penjinak Bom (Jibom) Gegana menggunakan anjing pelacak (K9) melakukan sterilisasi di setiap sudut, baik dalam dan luar gereja sebelum ibadah dimulai di Gereja Katedral Jakarta.

"Jemaat yang akan masuk dilakukan pemeriksaan bersama Pamdal, cek betul barang bawaannya. Kita layani dengan sopan santun jemaat yang akan masuk Gereja Katedral," ujar Dhanar melansir Antara, Kamis (9/5/2024).

Dia menuturkan, pengamanan tersebut melibatkan sebanyak 59 personel polisi. Jemaat yang akan melaksanakan diharapkan dapat tenang dan tidak was-was karena kehadiran polisi yang berjaga.

Dhanar juga mengimbau jemaat yang melihat orang mencurigakan untuk segera melapor kepada aparat Kepolisian agar segera mendapatkan penanganan.

"Diharapkan kegiatan ibadah di Gereja Katedral berjalan lancar, aman dan kondusif," ucap dia.

 

Penjagaan di Gereja Lainnya

Gereja Katedral Bersiap Sambut Perayaan Natal
Pekerja membersihkan lantai saat melakukan persiapan jelang ibadah Natal di Gereja Katedral, Jakarta, Jumat (23/12/2022). Menjelang peringatan Natal pada Minggu (25/12) mendatang, Gereja Katedral Jakarta melakukan persiapan bersih-bersih dan pemasangan dekorasi. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Dhanar mengatakan, selain di Gereja Katedral, Polsek Sawah Besar juga menyiagakan personel untuk mengamankan kegiatan ibadah Kenaikan Yesus Kristus di sejumlah gereja di Jakarta Pusat.

"Antara lain di Gereja Immanuel Gambir sebanyak 49 personel dan Gereja Katolik Santa Theresia Menteng sekitar 22 personel," papar Dhanar.

Lalu, lanjut dia, di Gereja Reformed Injil Kemayoran sebanyak 32 personel dan Gereja Paskalis Cempaka Putih sekitar 22 orang. Total personel polisi yang bersiaga di lima gereja tersebut, yakni 184 orang.

"Tugas harus fokus, jangan main ponsel saat melaksanakan kegiatan pengamanan. Apabila ada gangguan kamtibmas segera laporkan," jelas Dhanar.

Sementara itu, seorang jemaat gereja bernama Lauren (34) mengatakan, kegiatan misa pada peringatan Kenaikan Yesus Kristus sama seperti yang biasanya dilakukan jemaat saat hari Minggu.

Infografis PDIP Sebut Jokowi dan Gibran Bukan Kader Lagi. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis PDIP Sebut Jokowi dan Gibran Bukan Kader Lagi. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya