Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Papua Nugini, James Marape di Istana Bogor Jawa Barat, Senin (15/7/2024). Jokowi menyampaikan duka cita atas bencana tanah longsor di Papua Nugini pada Mei 2024 lalu.
"Selamat datang kembali di Indonesia. Izinkan saya sekali lagi, menyampaikan duka cita yang mendalam atas musibah tanah longsor di Provinsi Enga di PNG," kata Jokowi saat membuka pidatonya.
Baca Juga
Jokowi mengatakan, Indonesia telah mengirimkan bantuan untuk korban bencana longsor di Papua Nugini. Dia berharap bantuan tersebut dapat membantu warga terdampak bencana.
Advertisement
"Indonesia minggu yang lalu telah mengirimkan bantuan kemanusiaan pada 9 Juli yang lalu. Semoga dapat meringankan beban saudara-saudara kita di Papua Nugini," ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi melepas bantuan kemanusiaan untuk korban bencana tanah longsor di Provinsi Enga, Papua Nugini serta bencana gempa di Afghanistan yang terjadi pada Oktober 2023.
Bantuan dikirimkan dengan menggunakan pesawat melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta Timur, Senin (8/7/2024).
"Kita harus membantu saudara-saudara kita yang tertimpa musibah. Karena itu, hari ini akan kita kirimkan bantuan kemanusiaan untuk saudara-saudara kita yang tertimpa musibah, di Papua Nugini maupun Afghanistan," jelas Jokowi saat melepas bantuan
Â
Bantuan Obat-obatan hingga Makanan Tambahan
Dia menyampaikan bantuan yang dikirim ke Papua Nugini berisi obat-obatan, makanan tambahan, hygiene kit senilai Rp18 miliar. Sementara itu, bantuan yang dikirimkan ke Afghanistan terdiri dari 10 jenis senilai Rp17,5 miliar.
Jokowi berharap bantuan tersebut dapat meringankan masyarakat di Papua Nugini dan Afghanistan sehingga dapat bangkit kembali.
Selain itu, dia berpesan agar para delegasi yang menjalankan misi kemanusiaan dapat menjaga amanah dan keselamatan selama bertugas. Jokowi juga mendoakan para delegasi selamat sampai kembali ke Indonesia.
"Papua Nugini kan tetangga dekat kita sehingga saat terjadi musibah kita juga harus ikut sama-sama dengan yang lain memberikan bantuan untuk meringankan saudara-saudara kita yang tertimpa musibah di Papua Nugini dan juga di Afghanistan," pungkas Jokowi.
Advertisement