Geger Pegawai Komdigi Jadi Beking Ribuan Situs Judi Online, Pengawasan Internal Lemah?

Bareng Mantan, Wanita Ini Tipu Pria yang Dikenalnya Lewat Aplikasi Chatting

Seorang pria kena tipu rekan wanita yang baru dikenal lewat aplikasi chatting. Sepeda motor dan barang-barangnya pun raib dibawa kabur. Terungkap, aksi kejahatan ini tidak dilakukan sendiri. Mantan kekasih si wanita ternyata ikut terlibat.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 26 Sep 2024, 01:05 WIB

Diterbitkan 26 Sep 2024, 01:05 WIB

Ilustrasi chat, pesan, ucapan selamat malam

Ilustrasi chatting. (Photo by Priscilla Du Preez on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta Seorang pria kena tipu rekan wanita yang baru dikenal lewat aplikasi chatting. Sepeda motor dan barang-barangnya pun raib dibawa kabur. Terungkap, aksi kejahatan ini tidak dilakukan sendiri. Mantan kekasih si wanita ternyata ikut terlibat.

Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Aditya Simanggara Pratama mengatakan, korban YC awalnya berkenalan dengan seorang wanita berinisial JL lewat aplikasi chatting. Mereka berdua sepakat olahraga bersama di GBK Senayan pada hari Minggu 25 Agustus 2024.

Saat itu, korban menjemput tersangka di kawasan Puit. Mereka berboncengan menuju GBK Senayan, Jakarta Pusat. Sedangkan mantan kekasihnya, AB, ikut membuntuti dari belakang.

"Korban masuk area parkir Senayan, sedangkan tersangka J mencari loker untuk penyimpanan barang-barang yang dibawa melalui aplikasi paxel yang terhubung kuncinya dengan handphone milik J," kata Aditya dalam keterangan tertulis, Rabu (25/9/2024).

Aditya mengatakan, tersangka meminta korban menyimpan barang-barang bawaan di satu loker yang sama yang telah dipesan. Singkatnya, korban bersama J joging di Ring Road GBK. Namun baru melakukan joging sebentar, tersangka J minta izin ke toilet mau mengganti pembalut. Nyatanya, tersangka tidak berada di lokasi.

"Ketika korban selesai joging, selanjutnya menuju toilet tempat tersangka berada, namun tersangka tidak berada di toilet yang disampaikan sebelumnya. Kemudian korban berusaha menelepon tersangka J, namun nomor handphone tersangka J sudah tidak bisa dihubungi," ucap Aditya.

Korban kemudian memutuskan ke loker paxel penyimpanan barang. Ternyata, barang-barang milik korban sudah kosong. Tak cuma itu, sepeda motor juga ikut raib. "Diduga dicuri oleh tersangka J," ucap Aditya.

Korban Bersama Temannya Pancing Pelaku

Ilustrasi Chatting

Lalu korban menceritakan kejadian itu ke rekannya berinisial FT. Saat itu, FT mencoba mencari tersangka J lewat aplikasi chatting yang sama.

Singkatnya, FT diajak untuk olahraga bersama di GBK Senayan, pada Sabtu 31 Agustus 2024. Modus penipuan yang sama pun dilakukan J kepada FT. Namun, FT sudah menyadari hal tersebut

"Korban FT bersama tersangka J melakukan joging di Ring Road GBK, namun tidak berselang lama tersangka J mengatakan kepada korban FT untuk ke toilet. Mendengar hal tersebut korban FT mendampingi tersangka J menuju toilet dan mengawasi tersangka J," ucap Aditya.

Aditya mengatakan korban dan tersangka kembali melakukan joging. Saat sedang beristirahat, tiba-tiba didatangi oleh sekuriti GBK dengan memberitahukan bahwa sepeda motor vario milik korban dibawa oleh seorang laki-laki inisial AB.

"Laki-laki tersebut telah diamankan oleh korban YC dengan temannya," ucap Aditya.

Hasil pemeriksaan, J bekerja sama dengan AB untuk mengambil motor dan tas selempang milik FT.

"Cara mendapatkan screenshoot barcode kunci loker paxel dari tersangka J. Sehingga tersangka AB dapat mengakses kotak loker dan seluruh isi barang dari loker tersebut," ucap dia.

Kasus Berujung Damai

Atas kejadian itu, korban membawa kedua tersangka beserta barang bukti ke Polsek Metro Tanah Abang. Aditya mengatakan, si AB merupakan mantan kekasih dari J. "(Status mereka berdua) mantan pacar," ujar dia.

Namun, kini kasus tersebut telah dihentikan sebab pelapor dan terlapor sepakat untuk berdamai. "Pelapor-terlapor memutuskan damai. Terlapor mengganti kerugian pelapor," ujar Aditya.