4 Pernyataan Lolly Anak Nikita Mirzani Usai Kabur dari Rumah Aman, Merasa Tak Betah

Liputan6.com, Jakarta - Babak baru kasus putri Nikita Mirzani, Laura Meizani Mawardi alias Lolly kembali meledak. Lolly dikabarkan kabur dari safe house atau rumah aman dan memilih menemui Razman Arif Nasuton ketimbang ibu kandungnya sendiri.

Lolly kabur dari rumah aman karena merasa tidak betah. Setelahnya, ia tiba di Polres Metro Jakarta Selatan dini hari tadi ditemani Razman Arif Nasution.

"Kabur, kabur, enggak betah disatuin sama open B*, sam orang gi**, sama orang H** coba. Siapa juga yang mau disatuin sama (orang begitu). Ya, mau coba silakan," ujar Lolly kepada awak media, Jumat 10 Januari 2025.

Pacar Vadel Badjideh itu pun mengirim serangan balik dengan menyebut pernyataan Nikita Mirzani semenjak menjemput paksa putrinya di apartemen tak ada yang benar.

Lolly menjelaskan pula alasan bersedia tinggal di rumah aman setelah dijemput paksa di salah satu apartemen, tahun lalu. Ia menyesalkan keributan yang terjadi setelah kasus dugaan pencabulan anak di bawah umur dan aborsi merebak.

"Dari awal pun, dari dia mengantar saya ke Polres pun, itu saja dia kabur. Itu saja membawa HP saya, padahal itu kan hak saya ya. Itu kan HP saya, kenapa kok dibawa kabur gitu ya?," ucap Lolly.

"Saya sudah capai ya. Saya sudah muak gitu ya. Makanya ini juga saya melarikan diri, karena saya perhatikan gitu ya, selama 5 bulan ini saya diam. Saya ditaruh di rumah aman pun untuk membuktikan bahwa di sini saya bukan korban," sambung dia.

Berikut sederet pernyataan Lolly anak Nikita Mirzani usai kabur dari safe house atau rumah aman dihimpun Tim News Liputan6.com:

Babak baru kasus Lolly dimulai awal tahun ini. Putri Nikita Mirzani itu dikabarkan kabur dari safe house atau rumah aman dan memilih menemui Razman Arif Nasuton ketimbang ibu kandungnya sendiri.

Lolly kabur dari rumah aman karena merasa tidak betah. Setelahnya, ia tiba di Polres Metro Jakarta Selatan dini hari tadi ditemani Razman Arif Nasution.

"Kabur, kabur, enggak betah disatuin sama open B*, sam orang gi**, sama orang H** coba. Siapa juga yang mau disatuin sama (orang begitu). Ya, mau coba silakan," ujar Lolly kepada awak media, Jumat 10 Januari 2025.

Melansir video klarifikasi di SelebTube TV, Jumat 10 Januari 2025, pacar Vadel Badjideh mengirim serangan balik dengan menyebut pernyataan Nikita Mirzani semenjak menjemput paksa putrinya di apartemen tak ada yang benar.

Lolly menjelaskan pula alasan bersedia tinggal di rumah aman setelah dijemput paksa di salah satu apartemen, tahun lalu. Ia menyesalkan keributan yang terjadi setelah kasus dugaan pencabulan anak di bawah umur dan aborsi merebak.

"Saya sudah capai ya. Saya sudah muak gitu ya. Makanya ini juga saya melarikan diri, karena saya perhatikan gitu ya, selama 5 bulan ini saya diam. Saya ditaruh di rumah aman pun untuk membuktikan bahwa di sini saya bukan korban," ungkap Lolly.

"Maksudnya saya di sini mau berkooperatif, saya mau mengikuti semua permainan ini, karena saya pengin buktikan bahwa saya ini berani untuk menghadapi masalah sampah ini. Karena ini enggak ada masalah tapi dibikinlah seolah-olah ada," imbuhnya.

Kritik tajam lantas dilontar Lolly untuk Nikita Mirzani. Ia menyesali Nikita Mirzani yang dinilai gemar ribut sana-sini hingga melibatkan anak. Karenanya, Lolly mengaku lelah dengan kondisi semacam ini.

Dalam kesempatan itu, Lolly menguak alasan lebih memilih menemui Razman Arif Nasution ketimbang ibunya. Ia mengklaim Nikita Mirzani tak peduli dengannya setelah insiden jemput paksa di apartemen.

"Karena apapun yang diomongin sama dia kan bohong semuanya. Yang dia bilang sudah pernah ketemu dengan saya, yang dia bilang di sini peduli dengan saya, bohong. Enggak pernah dia ketemu," oceh Lolly.

Kemudian, Lolly terang-terangan mengaku melarikan diri dari rumah aman karena tak betah. Setelah kabur dari safe house, ia malah menemui Razman Arif Nasution.

Seperti diketahui, ia kuasa hukum Vadel Badjideh sekaligus musuh bebuyutan Nikita Mirzani. Didampingi Razman Arif Nasution, Lolly mengoceh soal drama jemput paksa di apartemen yang terjadi tahun lalu.

Dari apartemen, Lolly digelandang ke Polres Metro Jakarta Selatan sebagai saksi korban dugaan pencabulan anak di bawah umur dan aborsi. Terlapornya adalah Vadel Badjideh.

"Dari awal pun, dari dia mengantar saya ke Polres pun, itu saja dia kabur. Itu saja membawa HP saya, padahal itu kan hak saya ya. Itu kan HP saya, kenapa kok dibawa kabur gitu ya?," kata Lolly.

Lolly yang tak habis pikir atas penyitaan ponsel pribadi menyinggung barang bukti serta (maaf) gelar ibu durhaka.

"Ya, karena dia enggak benar. Kan di dunia ini bukan cuma anak yang bisa durhaka tapi, kan ibu juga bisa durhaka. Bahkan di dunia ini kenbanyakan malah justru ibu yang durhaka terhadap anak tapi anak yang selalu disalahkan," ucap Lolly.

Lolly yang tak habis pikir atas penyitaan ponsel pribadi menyinggung barang bukti serta (maaf) gelar ibu durhaka.

"Ya, karena dia enggak benar. Kan di dunia ini bukan cuma anak yang bisa durhaka tapi, kan ibu juga bisa durhaka. Bahkan di dunia ini kenbanyakan malah justru ibu yang durhaka terhadap anak tapi anak yang selalu disalahkan," ucap Lolly.

"Jadi semoga saja, anak-anak di sana yang diperlakukan seperti itu sama orang tua kalian, tolong bersuara. Jangan mau takut sama orang tua hanya karena mereka melahirkan kamu di dunia ini, kan kalian juga tidak meminta kalian dilahirkan di dunia ini," sambung dia.

Setelahnya, ia mengaku tidak bangga punya ibu macam Nikita Mirzani. Tak henti sampai di situ, Lolly membayangkan andai bisa memilih ayah dan ibu sebelum di lahirkan ke dunia ini.

Ia sedih karena Nikita Mirzani kerap ribut dengan sejumlah orang di medsos. Lolly bahkan menyebut bintang film Nenek Gayung sebagai sosok kontroversial di dunia seni Tanah Air.

"Kalau bisa memilih pun, pengin lahir dari rahim siapapun, saya mau. Jujur, karena saya enggak bangga. Mohon maaf sekali saya enggak bangga mempunyai ibu yang kontroversial seperti itu. Ribut sana-sini," tutupnya.