Surat Tilang ETLE Bakal Dikirim Lewat WhatsApp, Ini Dampaknya Jika Diabaikan

Ditlantas Polda Metro Jaya membuat terobosan baru terkait penindakan tilang elektronik (ETLE). Pemilik kendaraan yang terkena tilang ETLE tak lagi dikirim surat pemberitahuan tertulis ke rumahnya, tapi kini langsung lewat aplikasi WhatsApp.

oleh Nafiysul QodarTim News diperbarui 18 Jan 2025, 00:13 WIB
Diterbitkan 18 Jan 2025, 00:13 WIB
10 Titik Baru Ditempatkan CCTV Tilang Elektronik ETLE
Kendaraan melintasi kamera CCTV sistem ETLE di Simpang Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Senin (1/7/2019). Kamera tersebut dapat mendeteksi pemakaian sabuk pengaman, penggunaan HP oleh pengemudi, nomor pelat ganjil genap, dan kecepatan kendaraan. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya membuat terobosan baru dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas. Yakni dengan memperbarui cara pengiriman surat tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE).

Nantinya, para pelanggar lalu lintas yang tertangkap kamera ETLE akan dikirimkan surat tilang elektronik melalui aplikasi WhatsApp.

"Di mana pemberitahuan tilang ETLE yang selama ini dilakukan melalui surat secara tertulis menjadi digital melalui pesan WA," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes M Latif Usman kepada wartawan, Jumat (17/1/2025).

Inovasi ini disebutnya perlu didukung oleh data nomor handphone dari para pemilik kendaraan. Apalagi, pihaknya selama ini sudah memberlakukan kebijakan yang mengharuskan pemilik kendaraan menyantumkan nomor teleponnya saat proses pembuatan STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan).

Bukan cuma ketika mendaftar kendaraan baru, tapi juga saat perpanjangan, maupun mutasi tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB).

"Dan saat ini, data nomor handphone yang telah terdaftar inilah yang menjadi database utama pemberitahuan notifikasi ETLE secara digital melalui pesan WhatsApp," kata Dirlantas Polda Metro Jaya.

 

Ini Nomor WA Tilang ETLE

E-Tilang
Petugas TMC memantau kendaraan di ruang kontrol Ditlantas Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (1/10). Uji coba sistem tilang elektronik atau electronic traffic law enforcment (ETLE) berlaku mulai 1 Oktober. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)... Selengkapnya

Mantan Dirlantas Polda Jawa Timur ini menambahkan, nantinya para pelanggar yang sudah dapat notifikasi tilang ETLE lewat WA, harus melakukan klarifikasi lewat situs http://etle-pmj.id.

Surat tilang ETLE itu akan dikirimkan oleh petugas melalui pesan WhatsApp dengan nomor 087817174000.

"Selanjutnya, pelanggar harus mengisi beberapa data dalam web tersebut mulai dari nopol kendaraan, nomor handphone, kode referensi dan lain sebagainya," jelasnya.

"Ketika telah benar memasukkan berbagai data tersebut, maka yang bersangkutan akan mendapatkan nomor Briva atau kode bayar yang harus dibayarkan," ujarnya.

 

Risiko Jika Diabaikan

Ingat, Tilang Elektronik Sepeda Motor Mulai Berlaku Awal Februari 2020
Kamera pengawas atau 'closed circuit television' (CCTV) terpasang di jalur koridor 6 Transjakarta di Mampang, Jakarta, Kamis (23/1/2020). Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akan menerapkan tilang elektronik atau ETLE awal Februari 2020. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)... Selengkapnya

Namun, jika pemilik kendaraan yang mendapat pemberitahuan telah kena tilang ETLE tapi tidak melakukan klarifikasi, maka nopol kendaraannya akan terblokir.

"Pemilik kendaraan akan mengetahui kendaraannya terblokir saat yang bersangkutan melakukan proses STNK di Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat)," katanya, seperti dikutip dari Antara.

 

Reporter: Nur Habibie

Merdeka.com089637726844

Infografis Fitur Baru Kamera Tilang Elektronik di Jakarta
Infografis Fitur Baru Kamera Tilang Elektronik di Jakarta. (Liputan6.com/Triyasni)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya