KJS Bermasalah, Dinkes DKI: Kesalahan Juga dari Rumah Sakit

Dinas Kesehatan DKI Jakarta menyebutkan permasalahan Kartu Jakarta Sehat (KJS) tak sepenuh berada di pihaknya.

oleh Widji Ananta diperbarui 05 Jul 2013, 16:46 WIB
Diterbitkan 05 Jul 2013, 16:46 WIB
kjs-tarakan-130530b.jpg
Problem kesehatan masih menjadi kajian besar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Dikeluarkannya Kartu Jakarta Sehat (KJS) juga belum bisa menolong penanganan medis. Bahkan, banyak pihak rumah sakit yang pernah mengancam keluar dari ikatan rumah sakit yang tergabung dalam pelayanan KJS.

Bahkan, kekecewaan warga DKI menyasar kepada Dinas Kesehatan DKI Jakarta, yang dianggap lamban menyelesaikan administrasi keuangan rumah sakit, sebagai instansi yang membantu program Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.

Meski begitu, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta tak ingin disalahkan sepenuhnya. Menurut Kepala Bagian Jamkesda Dinkes DKI Jakarta Trinyoto, masyarakat harus berpikir positif dan harus melihat dari sisi lain.

"Tidak semua permasalahan KJS salah dari pihak Dinas Kesehatan. Namun kesalahannya juga ada yang berasal dari pihak rumah sakit," kata Trinyoto di Hall Dewan Pers, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (5/7/2013).

Lebih lanjut, dia menambahkan, kesalahan-kesalahan kecil dari rumah sakit itu akan menjadi kekurangan saat Dinas Kesehatan mengganti Administrasi keuangan kepada pihak rumah sakit.

"Misalnya kekurangan KTP, slip pembayaran yang belum distempel dan masih banyak yang lain. Nah itu menjadi masalah kita. Makanya pembayaran administrasi pihak rumah sakit yang telah dikeluarkan saat penangan KJS terhambat, ya karena itu tadi, datanya kurang," pungkas Trinyoto. (Ali/Ism)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya