Hujan deras yang juga terus mengguyur kawasan Papua. Akibatnya, 5 sungai yang berada di Distrik Wasior, Distrik Wondiboy, dan Distrik Rasie di Kabupaten Teluk Wondama, meluap. Banjir bandang pun melanda di kawasan tersebut pada pukul 07.00 WIT.
"2 Orang hanyut di Sungai Hati yaitu Karel Nunaki dan Charlos Corley," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui pesan singkatnya, Rabu (13/11/2013).
5 Sungai yang meluap itu yakni Sungai Susaduai, Sungai Andris, Sungai Mangoare, Sungai Kabou, dan Sungai Hati. Tak hanya menelan korban jiwa, banjir juga menyebabkan sejumlah infrastruktur menjadi rusak.
"Rumah rusak berat dan 1 jembatan putus," imbuh dia.
Saat ini, lanjur Sutopo, BPBD Kabupaten Teluk Wondama bersama TNI, Polri, SAR dan relawan masih melakukan pencarian korban. "BPBD masih melakukan pendataan dampak banjir bandang," tukas Sutopo.
Pada Oktober 2010 lalu, Wasior dilanda banjir bandang. Saat itu, lebih dari 95 orang tewas dan ribuan rumah warga rusak parah. (Ali/Ism)
"2 Orang hanyut di Sungai Hati yaitu Karel Nunaki dan Charlos Corley," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui pesan singkatnya, Rabu (13/11/2013).
5 Sungai yang meluap itu yakni Sungai Susaduai, Sungai Andris, Sungai Mangoare, Sungai Kabou, dan Sungai Hati. Tak hanya menelan korban jiwa, banjir juga menyebabkan sejumlah infrastruktur menjadi rusak.
"Rumah rusak berat dan 1 jembatan putus," imbuh dia.
Saat ini, lanjur Sutopo, BPBD Kabupaten Teluk Wondama bersama TNI, Polri, SAR dan relawan masih melakukan pencarian korban. "BPBD masih melakukan pendataan dampak banjir bandang," tukas Sutopo.
Pada Oktober 2010 lalu, Wasior dilanda banjir bandang. Saat itu, lebih dari 95 orang tewas dan ribuan rumah warga rusak parah. (Ali/Ism)