Cara Cek Busi dan Perbaiki Sendiri Mobil Mogok

Berikut ini adalah beberapa tanda kerusakan pada busi kendaraan dan juga cara tepat yang bisa Anda lakukan untuk mengatasinya

oleh Fitriana Monica Sari diperbarui 11 Feb 2020, 08:41 WIB
Diterbitkan 11 Feb 2020, 08:41 WIB
Ilustrasi cek mobil setelah mudik
Libur lebaran telah usai. Bagi Anda yang mudik dengan kendaraan pribadi, seperti mobil, sudah waktunya untuk mengecek berbagai komponen yang ada.

Liputan6.com, Jakarta Kendaraan menjadi salah satu kebutuhan penting yang diperlukan oleh hampir semua orang. Beragam rutinitas yang padat kerap memaksa seseorang untuk memiliki kendaraan sendiri, baik itu berupa sepeda motor maupun mobil pribadi.

Bagi Anda yang punya kendaraan pribadi, tentu sudah terbiasa dengan berbagai perawatan yang diperlukan kendaraan kesayangan Anda tersebut. Semua kendaraan membutuhkan perawatan rutin, sehingga body dan mesinnya tetap dalam kondisi yang baik.

Di antara banyak komponen yang terdapat pada kendaraan, busi selalu menjadi salah satu bagian vital yang membutuhkan perhatian. Tidak harus selalu mendatangi bengkel, Anda juga bisa melakukan pengecekan sendiri pada busi kendaraan Anda.

Hal ini penting dan harus Anda lakukan secara rutin. Busi diperlukan untuk proses pembakaran, sehingga mesin bisa menyala dan bekerja dengan baik. Jika komponen yang satu ini mengalami gangguan, maka secara otomatis kendaraan juga akan terganggu. 

Performa kendaraan bisa saja menjadi tidak maksimal dan membuat aktivitas berkendara Anda terasa tidak nyaman. Kondisi kendaraan yang seperti ini tentu akan membuat rutinitas Anda menjadi terganggu, bukan?

Jangan Abaikan, Lakukan Pengecekan secara Berkala

Penting untuk selalu melakukan pengecekan busi kendaraan secara teratur, terutama jika Anda termasuk orang yang memiliki aktivitas berkendara yang cukup banyak.

Pada umumnya, busi tidak selalu mengalami kerusakan total, sebab bisa saja busi hanya mengalami kerusakan pada bagian tertentu dan masih bisa dipakai.

Kerusakan ini biasanya ditandai dengan terjadinya perubahan warna pada busi, akibat berbagai komponen lainnya yang terdapat pada bagian mesin kendaraan.

Pastikan Anda mengenali ciri-ciri kerusakan ini dengan baik, sehingga Anda bisa melakukan langkah yang tepat untuk mengatasinya.

Berikut ini adalah beberapa tanda kerusakan pada busi kendaraan dan juga cara tepat yang bisa Anda lakukan untuk mengatasinya, seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Busi Gosong atau Berkerak

Memahami Perbedaan Busi Asli dan Imitasi
Busi imitasi yang hanya numpang nama tentu memiliki kualitas pembakaran yang tidak maksimal.

Saat pengaturan bahan bakar pada kendaraan tidak berjalan dengan lancar, maka busi akan gosong atau berkerak pada beberapa bagian.

Untuk mengatasi hal ini, Anda perlu melakukan pengecekan pada bagian aliran bahan bakar dan juga kelistrikan. 

2. Busi Meleleh 

Masalah yang timbul akibat kebocoran atau kompresi mesin juga bisa membuat busi menjadi rusak. Hal ini ditandai dengan kondisi busi yang meleleh atau bahkan terlihat gosong.

Busi gosong ini karena adanya sebagian oli yang terbakar dan mengenai bagian-bagian mesin kendaraan. Segera cek kebocoran ini dan atasi dengan cara yang tepat. 

3. Busi Sudah Berwarna Coklat

Busi Motor
Busi motor

Kondisi yang pertama ini menjadi salah satu yang paling mudah untuk Anda kenali dan atasi. Jika busi kendaraan Anda sudah tampak usang dan mulai berwarna coklat, maka busi tersebut sudah terbilang cukup lama dipakai dan harus segera diganti.

Pemakaian busi dalam kurun waktu yang panjang, akan secara otomatis mengurangi kualitas dan juga kinerja busi pada kendaraan Anda. Anda tidak punya pilihan untuk mengatasi masalah yang satu ini, selain mengganti busi tersebut dengan yang baru.  

4. Timbul Kerak pada Bagian Kepala Busi

Bagian kepala busi juga sering berkerak dan tidak lagi dalam kondisi yang seperti pertama kali dipasang. Kerak ini biasanya timbul akibat buruknya pengaturan bahan bakar di dalam kendaraan, sehingga terjadi kebocoran di bagian sill klep.

Jika kebocoran seperti ini berlangsung lama, oli juga akan masuk ke bagian mesin kendaraan dan mengenai berbagai komponen di sana, termasuk busi. 

5. Busi dalam Kondisi Basah

Busi Brisk
Busi A-Line khusus untuk mobil diluncurkan Brisk Indonesia di PRJ Kemayoran

Busi juga sering mengalami gangguan karena dalam kondisi basah. Hal ini biasanya disebabkan oleh sisa-sisa pelumas yang tidak terpakai seluruhnya dan melekat pada beberapa bagian mesin, termasuk kepala busi serta elektroda.

Anda perlu cek bagian pengapian untuk mengatasi hal ini. Selain itu, maksimalkan juga proses pengapian dengan menggunakan bahan bakar yang berkualitas baik dan sesuai untuk kendaraan Anda tersebut.

6. Busi Berubah Warna Jadi Kemerahan atau Kekuningan

Jika mesin terlalu panas, maka busi juga bisa mengalami kerusakan. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh masalah yang berasal dari pendingin mesin yang berdampak buruk pada beberapa komponen di dalamnya, termasuk busi.

Hal ini biasanya ditandai dengan perubahan warna pada busi, di mana busi berubah warna menjadi kemerah-merahan atau bahkan kekuning-kuningan. Untuk mengatasinya, Anda perlu cek dan perbaiki bagian pendingin mesin.

Cek dan Ganti Busi secara Berkala

Merawat kendaraan merupakan hal penting yang wajib Anda lakukan, termasuk menjaga kelayakan busi kendaraan tersebut.

Pastikan busi selalu dalam kondisi yang baik dan layak, sehingga komponen yang satu ini bisa bekerja dengan maksimal pada kendaraan Anda.

Selain itu, lakukan juga pengecekan secara berkala dan lakukan penggantian busi Anda secara rutin, agar kondisi busi selalu siap untuk mendukung kinerja mesin kendaraan Anda.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya