Waspada, Modus Pencurian Mobil Bermotif Parkir Valet

Pencuri mengaku sebagai tamu hotel yang tinggal sekamar dengan pemilik mobil.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 10 Agu 2016, 10:37 WIB
Diterbitkan 10 Agu 2016, 10:37 WIB
Porsche Panamera
Foto: Carscoops

Liputan6.com, Houston - Parkir valet masih menyisakan celah bagi pelaku tindak kejahatan untuk mencuri mobil. Modus terbaru, pencuri akan menipu petugas parkir dengan mengaku sebagai rekan pemilik mobil.

Salah satu contohnya terjadi di hotel Hilton Houston, Texas, di mana sebuah Porsche Panamera hilang karena petugas valet memberi kunci kepada orang asing. Menurut petugas parkir, orang yang menerima kunci itu mengaku sebagai tamu hotel yang sekamar dengan pemilik mobil.

Carlo DiMarco selaku pemilik supercar premium ini telah membayar parkir sebesar US$ 50 atau sekira Rp 655 ribuan sebelum menuju kamarnya. Saat ia akan mengambil kembali Panamera tersebut di hari berikutnya, DiMarco mendapati mobil mahalnya hilang.

Dikutip NYDailynews, ia lantas mengajukan gugatan kepada Hilton Worldwide, Kokua Hotel sebagai pihak pengelola properti, serta Enterprise Parking Services selaku vendor parkir di Hilton Houston. Dalam kasus ini pihak hotel cuci tangan dan melimpahkan kesalahan pada pengelola parkir.

"Dalam hal ini DiMarco tidak memarkirkan mobilnya di hotel. Ia parkir memakai jasa Enterprise Parking Services Inc, sebuah perusahaan independen yang menawarkan layanan valet kepada tamu hotel," tulis pernyataan resmi pihak kuasa hukum Hilton Houston.

Dalam kasus ini, DiMarco terpaksa merelakan mobilnya raib tanpa adanya kompensasi apapun baik dari pihak hotel maupun penyedia layanan valet. Dalam klausul asuransi yang ia pakai ternyata juga tidak mencakup ganti rugi pencurian mobil senilai US$ 125 ribu atau sekira Rp 1,64 miliar.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya