Tips Tinggalkan Mobil Saat Libur Lebaran

Tak sedikit masyarakat di Indonesia mudik ke kampung halaman menggunakan kendaraan pribadi. Namun ada juga yang memilih angkutan umum.

oleh Herdi Muhardi diperbarui 23 Jun 2017, 21:02 WIB
Diterbitkan 23 Jun 2017, 21:02 WIB
sarung mobil
sarung mobil (sumber: weathertech.com )

Liputan6.com, Jakarta - Tak sedikit masyarakat di Indonesia mudik ke kampung halaman menggunakan kendaraan pribadi. Namun tidak sedikit pula yang memilih angkutan umum karena tak mau repot. Hal ini karena jarak yang sangat jauh, terlebih jika harus menyebrangi pulau.

Nah, bagi Anda yang mudik tanpa kendaraan dan berencana meninggalkan kendaraan, baik itu mobil atau sepeda motor cukup lama di rumah, ada baiknya tetap melakukan servis ataupun pemeriksaan terlebih dahulu ke bengkel terdekat.

Hal ini bertujuan agar selama ditinggal berlibur, mobil masih tetap dalam kondisi prima jika akan kembali digunakan.

Kali ini Liputan6.com, merangkum beberapa tips dari berbagai sumber yang dapat diterapkan pada kendaraan Anda sebelum berangkat mudik. Berikut ulasannya:

1. Bersihkan interior dan eksterior

Membersihkan interior dan eksterior mobil bertujuan agar saat ditinggalkan tidak muncul jamur atau bau tidak sedap pada kabin mobil.

Caranya, cuci dan keringkan bodi serta bagian dalam mobil. Setelah bersih dan kering dengan sempurna, gunakan selimut mobil (car cover) agar mobil tidak kotor karena debu atau kotoran lain.

2. Parkir mobil di ruang tertutup

Kondisikan mobil dengan diparkir di ruang tertutup atau menggunakan atap. Hal ini bertujuan untuk menghindari terpaan sinar matahari dan hujan yang dapat merusak permukaan cat dan menimbulkan karat.

3. Aktifkan alarm mobil

Sebelum meninggalkan mobil dalam waktu yang cukup lama, maka sebaiknya aktifkan dahulu alarm di mobil. Yang perlu Anda ketahui, efek mengaktifkan alarm terlalu lama dapat menghabiskan tegangan pada baterai/aki.

Untuk itu, sebaiknya Anda juga menyiapkan aki cadangan untuk berjaga-jaga apabila mobil sulit distarter karena kondisi aki sudah lemah.

4. Tidak memasang rem tangan

Meskipun riskan dari sisi keamanan, Anda sebaiknya tetap tidak memasang rem tangan pada mobil yang akan ditinggal dalam waktu lama. Tujuannya agar mobil mudah dievakuasi jika terjadi kondisi darurat, seperti kebakaran dan sebagainya.

 

 

Simak juga video menarik di bawah ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya