Xpander Dapat Keluhan Putaran Mesin, Begini Kata Mitsubishi

Mitsubishi Xpander mendapatkan keluhan terkait putaran mesin yang tiba-tiba tinggi, lalu apa kata Mitsubishi?

oleh Arief Aszhari diperbarui 08 Des 2017, 03:03 WIB
Diterbitkan 08 Des 2017, 03:03 WIB
Mobil Mitsubishi Xpander
Tampilan mobil Mistubishi Xpander usai perakitan di Cikarang, Jawa Barat, Selasa (3/10). Kendaraan model MPV ini dirancang seiring meningkatnya permintaan konsumen Indonesia terhadap kendaraan berkualitas tinggi. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Mitsubishi Xpander mendapatkan keluhan terkait putaran mesin atau rpm yang tiba-tiba meninggi (idle up). Meskipun masih tergolong normal, namun hal tersebut bisa saja berpotensi membahayakan.

Dalam laman Facebook fanpage Xpander Mitsubishi Owner Club Indonesia (X-MOC), Ketua Umum X-MOC yakni Didi Zakaria, telah memberikan pernyataan jika sudah dihubungi oleh pihak PT MMKSI, terkait masalah tersebut.

Dalam postingan tersebut, Didi memberikan penjelasan:

X-MOC NEWS!

Barusan dihubungi pak Budi Daulay dari MMKSI, issue idle up sudah jadi concern Direksi MMKSI dan MMKI, dan akan dilaporkan kepada MMC (Mitsubishi Motors Corporation) Jepang, sebagai perancang disain mobil dan engineering factors serta programming dari Mitsubishi Xpander;

"memang semuanya adalah masalah software yang ditanamkan pada ECU Mitsubishi Xpander, biar mereka (MMC Jepang) yang akan melakukan reprogram dari software pada ECU Mitsubishi Xpander"!

HANYA X-MOC YANG BISA BEGINI!

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Next

Menanggapi hal tersebut, melalui Head of PR & CSR MMKSI, Intan Vidiasari menjelaskan, jika sebenarnya belum ada statement detail dan teknis seperti yang disampaikan di laman facebook X-MOC tersebut.

"Dalam menanggapi masukan dari anggota X-MOC, saat ini PT MMKSI telah melaporkan hal ini kepada MMC Jepang selaku prinsipal kendaraan penumpang Mitsubishi Motors yang dipasarkan di Indonesia. Selanjutnya, kami akan konfirmasikan langkah selanjutnya mengenai isu ini kepada konsumen setia kami di Indonesia," jelas Intan melalui pesan elektronik kepada Liputan6.com, Kamis (7/12/2017).

Lanjut Intan, ketika ditanya lebih lanjut terkait proses recall atau penarikan kembali untuk diperbaiki terkait masalah tersebut, wanita ramah ini masih belum memberikan informasi detail terkait masalah ini.

"Menunggu informasi lebih lanjut dari MMC ya," pungkasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya