Menanti Motor Suzuki Bermesin Turbo, Seberapa Kencang?

Suzuki sepertinya sangat serius untuk mengembangkan motor bermesin turbo. Lalu, model apa yang bakal menggunakan mesin turbo?

oleh Arief Aszhari diperbarui 21 Des 2017, 02:22 WIB
Diterbitkan 21 Des 2017, 02:22 WIB
Menanti Motor Suzuki Bermesin Turbo, Seberapa Kencang? (Foto: Asphalt and Rubber)
Menanti Motor Suzuki Bermesin Turbo, Seberapa Kencang? (Foto: Asphalt and Rubber)

Liputan6.com, Tokyo - Rumor kehadiran motor baru Suzuki bermesin turbo sepertinya bukan isapan jempol. Bahkan, empat tahun lalu, konsep motor bermesin turbo bernama Recursion telah muncul di Tokyo Motor Show.

Sejak saat itu, informasi mengenai Suzuki yang terus mengembangkan motor bermesin turbo ini terus terdengar. Terutama, sejak pertama kali melihat sekilas konsep mesin silinder kembar 588 cc.

Lalu, kapan motor bermesin turbo ini dihadirkan Suzuki?

Seperti dilansir Asphalt and Rubber, ditulis Rabu (20/12/2017), berita dari Yunani mengatakan, Suzuki siap meluncurkan model baru dengan mesin turbocharger. Disebut sebagai Suzuki GSX-700T, motor ini bakal memiliki mesin XE7 bermesin 700 cc dengan turbocharger variabel geometri dengan intercooler.

Menariknya, spesifikasi motor tersebut sama dengan konsep Recursion, meskipun saat itu, mobil tersebut hanya menggunakan mesin 588 cc. Sebagai catatan, Suzuki juga telah memiliki merek dagang, Recursion di Amerika Serikat dan Eropa, sejak 2015.

Meskipun belum diketahui model apa yang bakal menggendong mesin turbo, diharapkan mobil ini masuk ke kategori street bike atau roadster.

Spesifikasi, motor ini dipersenjatai mesin turbocharger street bike atau roadster. Mobil tersebut bakal mengadopsi mesin turbocharger berkapasitas 700 cc. Dengan unit tersebut, mobil ini mampu menghembuskan daya hingga 150 Tk.

Berburu Motor di Akhir Tahun, Ini Daftar Terlarisnya

Suzuki GSX
Suzuki GSX-R150 menjadi penantang Honda CBR150R dan Yamaha R15. (Herdi/Liputan6.com)

Setelah sempat mengalami kenaikan di bulan lalu, penjualan sepeda motor bulan ini secara wholesales (dari pabrik ke dealer) mengalami penurunan.

Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan roda dua di November 2017 hanya tercatat sebanyak 550.303 unit, turun dibandingkan dengan penjualan bulan sebelumnya, sebesar 579.552 unit.

Honda masih menjadi pabrikan terbesar dalam raihan penjualan di November 2017, dengan 430.487 unit, dengan total penjualan 4.103.939 unit, disusul Yamaha dengan 109.834 unit, dengan total penjualan sebanyak 1.222.953 unit.

Sementara 'Geng Hijau', Kawasaki, menempati posisi ketiga dengan penjualan 6.274 unit atau total penjualan 73.184 unit, Suzuki 3.617 unit dengan total penjualan 68.893 unit, dan TVS 91 unit dengan total penjualan 1.138 unit.

Sedangkan jika dilihat dari modelnya, Honda BeAT masih jadi primadona, dengan penjualan sebesar 188.446 unit, Honda Vario 118.251 unit, Honda Scoopy 62.929 unit, Yamaha NMax 29.328 unit, Yamaha Mio 25.166 unit, Yamaha Aerox 155 17.632 unit Yamaha Fino 16.258, Honda Supra X 14.856 unit, dan Honda CB 150 R Street Fire 8.633 unit.

Secara total, penjualan sepeda motor di November 2017, mencatatkan penjualan sebesar 5.470.107 unit.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya