Liputan6.com, Jakarta - Melalui VinFast Manufacturing and Trading yang merupakan VinGroup, yang akan bekerja sama dengan AAPICO Hitech untuk body stamping di Vietnam. Maka Vietnam pun sebentar lagi akan memiliki mobil nasional.Â
Tak hanya itu, untuk mengembangkan secara keseluruhan mobil listrik juga akan bekerja sama dengan EDAG Jerman untuk masuk ke pasar Vietnam.
Advertisement
Baca Juga
"Kami bangga VinFast telah memilih kami sebagai mitra untuk proyek kendaraan listrik mereka. Keterampilan kami untuk mengembangkan kendaraan dan keahlian kami di bidang eMobility, membuat Vietnam mempercayai kami, " ujar CEO EDAG Group, Cosimo De Carlo, seperti dilansir Paultan.
Rancangan mobil jenis sedan dan SUV sudah ditetapkan. Kedua jenis mobil itu mengarah ke kendaraan listrik dengan ukuran segmen A dan B.
"Sebagai penyedia layanan teknik independen dengan pengalaman internasional membuat kami untuk selalu berinovasi membuat produk yang bisa disasarkan," lanjut De Carlo.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Selanjutnya
Sementara itu, AAPICO akan bertanggung jawab untuk manajemen proyek yang meliputi teknologi manufaktur, desain pabrik, dan angsuran peralatan. VinFast akan menyediakan lokasi pabrik dan memfasilitasinya.
"Dengan model kerja sama ini, kami yakin akan ada banyak perusahaan domestik dan asing yang terlibat dalam industri pendukung di Vietnam. Ini akan menjadi langkah penting dalam menciptakan ekosistem yang lengkap dan sinkronisasi untuk industri mobil Vietnam," terang Wakil Presiden dan CEO VinGroup, NguyenVet Quang.
AAPICO merupakan salah satu produsen terkemuka untuk kompoben otomotif di Thailand, dengan jaringan di India, Eropa, Amerika Serikat, Meksiko, dan China. Pelanggan utamanya, seperti Isuzu, Nissan, Ford, Honda, dan Mitsubishi.
Sumber : Otosia.com
Advertisement