Kaca Spion Mobil Ada Dua Jenis, Berikut Penjelasannya

Kaca spion mobil menjadi salah satu komponen yang cukup penting

oleh Arief Aszhari diperbarui 05 Nov 2020, 06:04 WIB
Diterbitkan 05 Nov 2020, 06:04 WIB
Tips Agar Kaca Spion Tak Jadi Sasaran Pencuri
Kebanyakan peristiwa percurian kaca spion terjadi saat mobil terparkir atau berhenti di lampu lalu lintas.

Liputan6.com, Jakarta - Kaca spion mobil menjadi salah satu komponen yang cukup penting. Berguna untuk mendukung kesalamatan berkendara, karena berfungsi untuk melihat kondisi di belakang, baik dari sisi pengemudi maupun penumpang sebelum berbelok atau pindah jalur.

Melansir laman resmi Hyundai Indonesia, ada dua jenis kaca spion, yaitu auto folding dan manual folding.

Untuk spion yang full manual, memang membutuhkan usaha yang ekstra untuk mengaturnya. Bisa jadi, hal tersebut menjadi sesuatu yang merepotkan dan mungkin melelahkan.

Tapi untungnya, di masa modern ini, semuanya serba otomatis dan elektrik, termasuk spion.

Di spion elektrik, ada dua jenis utama. Yaitu elektrik dengan pelipatan dan satu lagi pengaturan elektrik dengan pelipatan manual yang lebih umum ditemui pada mobil masa kini.

Model yang umum ini tidaklah ribet, sebuah motor kecil dengan dua aksis yaitu aksis vertikal dan horizontal yang diletakkan di balik kaca spion.

Motor ini terhubungkan dengan panel kontrol yang terdapat di dalam mobil, biasanya di dasbor bawah sisi pengemudi atau di panel pintu pengemudi.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Lipat otomatis

Lalu, ada model yang serupa namun lebih lengkap dengan hadirnya fitur Folding Mirror yang seringkali dilengkapi dengan pelipatan otomatis. Fitur ini berguna ketika melewati jalan sempit karena spion bisa dilipat dengan 1 sentuhan tombol.

Selain itu, bila lengkap dengan auto fold, spion akan melipat secara otomatis ketika pintu dikunci, menghindari spion lupa terlipat saat parkir dan mengurangi resiko kerusakan spion karena tertabrak.

Preferensi orang sendiri berbeda-beda, ada yang suka dengan spion full electric karena sangat mudah dioperasikan, tetapi ada juga yang lebih menyukai elektrik pada kaca saja karena mungkin takut spionnya tertabrak sehingga akan mahal penggantiannya.

Tetapi pada dasarnya, teknologi ini merupakan sesuatu yang sangat sederhana sehingga tidak memerlukan perawatan ekstra, hanya saja ada baiknya tidak memaksa menggerakan spion elektrik secara manual.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya