Jangan Pecicilan, Begini Etika Menggunakan Teknologi Cruise Control pada Mobil

Liputan6.com, Jakarta - Meski mobil-mobil yang saat ini beredar sudah dibekali dengan fitur adaptive cruise control, namun peranan pengemudi tetap menjadi tumpuan dalam hal keselamatan. Jangan abai meskipun mobil bisa melakukan auto throttle dan auto braking, karena sejatinya pengemudi tetap harus berada dalam posisi standby ketika berkendara.

Hal ini pula yang dijelaskan oleh Sony Susmana, Director Training Safety Defensive Consultant, kepada Liputan6.com. Menurutnya, meskipun teknologi tersebut bisa menggantikan peran pengemudi dalam beberapa waktu, tapi sejatinya pengemudi tetap harus fokus dalam berkendara dan jangan lengah terhadap keselamatan berkendara.

"Fitur Adaptive Cruise Control (ACC) atau apapun fitur nya, itu tidak menggantikan fungsi pengemudi. Karena itu bukan fitur full auto pilot yang bisa diambil alih oleh komputer. Jadi fitur ACC ini sifatnya melengkapi atau membantu tugas pengemudi menjadi lebih ringan," jelas Sony, kepada Liputan6.com.

Di samping itu, meskipun fitur ACC juga terintegrasi dengan fitur keselamatan lainnya, pria yang sudah malang melintang di dunia safety driving ini menegaskan pengemudi menjadi kunci dalam keselamatan saat berkendara.

"Posisi pengemudi tetap harus dalam keadaan standby," tambahnya singkat.

Simak Video Pilihan Berikut Ini

Sebelum mengandalkan fitur tersebut, Sony, juga mengingatkan agar pengemudi dapat mengenali dulu berbagai fitur tersebut. Cara mengaktifkan dan menonaktifkan, juga perlu karena hal ini akan berhubungan dengan keselamatan dalam berkendara.

"Kenali fitur-fitur yang ada, baik itu secara fungsinya dan cara mengaktifkannya dahulu sebelum berkendara. Sehingga tahu kapan waktunya dapat bekerja sama untuk saling membantu atau mengingatkan serta meminimalkan resiko kecelakaan dalam berkendara," tandas Sony.