Liputan6.com, Jakarta - Panasonic berencana untuk mendirikan pabrik baru di Amerika Serikat (AS) untuk produksi baterai tipe baru yang ditujukan untuk kendaraan listrik baru Tesla. Hal tersebut, diinformasikan oleh penyiar publik Jepang, NHK, Senin (7/3/2022).
Dilansir Reuters, pabrik baru Panasonic ini akan menelan biaya beberapa miliar dolar. Lokasinya, akan berada di antara Oklahoma atau Kansas, dekat pabrik baru Tesla di Texas, AS.
Sebelumnya, Panasonic telah mengumumkan rencana untuk mulai memproduksi massal baterai lithium-ion baru Tesla sebelum akhir Maret 2024. Awalnya, pembuatan baterai ini akan dilakukan di dua jalur produksi di pabrik Jepang, Wakayama.
Advertisement
Baterai Panasonic baru ini, memiliki format 4680, yaitu lebar 46 milimeter dan tinggi 80 milimeter atau sekitar lima kali lebih besar dari yang ada saat ini, yang juga dipasok ke Tesla. Artinya, pembuat mobil asal Negeri Paman Sam ini, akan dapat menurunkan biaya produksi dan meningkatkan jangkauan dari kendaraan listriknya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Hubungan Panasonic dan Tesla
Sebagai informasi, hubungan baik Panasonic dan Tesla memang telah terjalin lebih dari satu dekade, ketika perusahaan milik Elon Musk ini menyetujui perjanjian yang menjadikan perusahaan baterai asal negeri Matahari Terbit ini sebagai pemasok utama.
Namun, sejak itu Tesla terus menggenjot produksi dan mendiversifikasi rantai pasokannya ke perusahaan lain, termasuk produsen Cina dari powerpacks lithium iron phosphate (LFP) yang lebih murah seperti Contemporary Amperex Technology Co (CATL).
Advertisement